Tsamara Amani Dapat Surat Terbuka dari Seorang Wanita, Isinya Menohok!

Ketiga. Anda sebagai politisi muda secara praktis (mungkin) belum melihat langsung realita di lapangan. Dalam berbagai diskusi anda hadir sebagai elit partai yang berbicara menurut data. Maksud saya disini adalah mempublikasi diskusi berdasarkan hasil data sebaiknya didasarkan pada yang fakta dilapangan. Jadi, hasil data tersebut mampu bersinergi dengan apa yang anda bicarakan. Omongan yang hanya bertujuan menarik simpati dan bukan untuk perubahan nyata, sangat mudah dibaca arahnya.

_Sang politisi muda Tsamara._

Mari sama-sama belajar dengan baik dan membuat perubahan pada aksi-aksi nyata dan strategis yang berpengaruh langsung pada masyarakat. Kampanye anti kemiskinan atau membuat vlog tentang edukasi politik. Berpikirlah dengan baik, sayangilah langkah anda yang masih belia, karena politik bukan soal instant. Mari sama-sama belajar dahulu seni politik dengan matang baru ngomongin bagaimana anda mengajak anak muda yang lainnya ikut terjun kedalam politik. Agar anda bisa matang berpikir tanpa ditunggangi. Supaya anda bisa berbicara sesuai dengan omongan dan keyakinan anda sendiri. Jangan sampai di kepala menjadi bayi gagasan yang lahir premature dan tidak tumbuh dewasa.

Demikian Tsamara.
“Kata-Kata adalah Senjata”

Dari saya,
Rayla Prajnariswari Belaudina Kusrorong. -(Bukan) Politisi Muda.

Saat dihubungi oleh Tribun Jateng, Rayla mengaku menulis surat terbuka itu atas inisiatif pribadi.

Surat terbuka Rayla ini juga disebar ke grup chat dan melalui pesan berantai di handphone milik alumni Ilmu Pemerintahan Universitas Sam Ratulangi, Manado.

"Itu inisiatif pribadi, saya sebar ke grup chat dan pesan berantai," kata Rayla, Rabu (19/7/2017).

"Saya resah, melihat anak muda yang berkutat dengan konsep yang menurut saya belum matang. Ini bukan soal umur, tapi generasi muda harus bisa melakukan aksi nyata yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat," katanya.

Ia berharap surat terbuka ini bisa dibaca oleh Tsamara.

"Saran saya, matangkan konsepnya lalu lakukan aksi nyata. Gunakan tenaga dan pikiran untuk kerja nyata yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Tidak hanya berdebat," pungkasnya.

Tsamara serang Fahri Hamzah di Twitter

Sebelumnya, telah diberitakan di Tribunnews.com jika Tsamara terang-terangan mengkritik pandangan Fahri terkait Pansus Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kritikan Tsamara itu dikicaukan melaui akun Twitternya, @TsamaraDKI.

Tsamara yang juga merupakan Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), mengkritik beberapa sesat pikir yang dilontarkan Wakil Fahri Hamzah.

"Saya bingung belakangan ini Wakil Ketua DPR @FahriHamzah makin getol menyerang dan bahkan ingin membubarkan KPK,” kicau Tsamara.

Alhasil, twetwar dari Tsamara yang mencantumkan '#TanyaPakFahri' ini menjadi trending topic dunia, Jumat (6/7/2017) malam. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)