Perampokan Sadis di Daan Mogot
Belajar dari Kasus Davidson, Kalau Ada Pemotor Ingatkan Ini Bisa Saja Anda Akan Dirampok
Kronologi perampokan serta gambaran rinci aksi kawanan perampok bisa menambah pengetahuan kita untuk menghindar dari tindak kejahatan sadis ini.
Editor: Rimawan Prasetiyo
Sesampainya di tukang tambal ban, Davidson turun dari kemudinya.
Tas berisi uang tersebut diletakan di dekat setir mobil.
Ternyata Korban Perampokan Sadis di Daan Mogot adalah Sosok Tak Terduga Ini
Rupanya, saat Davidson menambah angin bannya, salah satu pelaku mengambil tas tersebut. Aksi perampokan itu diketahui oleh Davidson.
Dia mencoba mengejar para pelaku yang berjumlah empat orang dan menggunakan dua sepeda motor tersebut.
Davidson pun sempat mempertahankan tas berisi uang untuk nasabah koperasinya itu.
Panik aksinya ketahuan, salah satu pelaku menembak kepala Davidson.

Seketika, Davidson tersungkur hingga akhirnya tewas di tempat.
Mendapat laporan adanya perampokan, polisi langsung bergerak mendatangi lokasi.
Mereka langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Terduga Perampok Sadis di Daan Mogot 4 Pria Berkulit Gelap
Berdasarkan olah TKP dan pemeriksaan saksi, polisi mengantongi identitas para pelakunya.
Rupanya, komplotan tersebut merupakan "pemain lama" dalam dunia perampokan.
"Sementara ini, pelaku tersebut sudah melakukan kegiatan lebih dari 10 kali. Tidak hanya di Jakarta, namun juga di luar Jakarta. TKP-nya banyak, sedang kita telusuri. Dari Jakarta ada, luar Jakarta ada," kata Argo.
Akhirnya, polisi membekuk dua orang anggota perampok tersebut.