Perampokan Sadis di Daan Mogot
Ternyata Korban Perampokan Sadis di Daan Mogot adalah Sosok Tak Terduga Ini
Ada hal-hal yang tak terduga yang mungkin belum diketahui publik terkait perampokan sekaligus pembunuhan sadis di Daan Mogot.
Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNWOW.COM, JAKARTA - Ada hal-hal yang tak terduga yang mungkin belum diketahui publik terkait perampokan sekaligus pembunuhan sadis di Daan Mogot.
Polisi sudah mengantungi ciri-ciri pelaku, mereka juga telah memiliki dugaan keterkaitan perampokan dengan terorisme hingga beberapa hal tentang korban.
Informasi terbaru, pihak kepolisian menduga pelaku perampokan disertai penembakan di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat adalah kelompok teroris.
Dalam sebuah kelompok teroris ada yang namanya fai, bertugas mencari dana dengan cara merampok.
Paling Panas! Perampokan Sadis di SPBU Jakarta hingga Kaesang Pangarep Disebut Anak Durhaka
"Bisa saja ini teroris yang kaya dulu lagi. Fai, merampok menghalalkan cari duit untuk main," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto.
Namun lanjut Setyo, dugaan keterlibatan kelompok teroris tersebut butuh penyelidikan lebih lanjut lagi. Penyidik harus menggunakan teori induksi dan deduksi.

"Tapi harus ada penyelidikan lagi," ucapnya.
Setyo memberi contoh saat kasus bom Bali. Kelompok teror Imam Samudra cs pernah merampok toko emas di daerah Banten.
Saat ini polisi belum menemukan adanya indikasi perampokan yang dilakukan untuk kegiatan teror.
Namun tidak menutup kemungkinan adanya model pencarian dana tersebut.
Terduga Perampok Sadis di Daan Mogot 4 Pria Berkulit Gelap
Karena menurut Setyo, pendanaan kelompok teroris di Indonesia saat ini sedang 'seret'.
"Tapi tidak tertutup kemungkinan ya. Kan pendanaan mereka seret. Bahrun Naim tidak bisa kirim duit. Sudah terpantau kita. PPATK sudah tahu nama teroris," kata dia.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi telah mengantungi ciri-ciri terduga perampok sadis di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat, yang menewaskan bos koperasi bernama Davidson Tantono, 30 tahun.