Tarawih Perdana, Djarot Akan Ikut Jamaah di Masjid yang Pembangunannya Diselesaikan Ahok Ini
Malam ini Djarot akan melaksanakan ibadah tarawih. Lantas, dimana Djarot akan melaksanakan salat tarawih?
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Soal izin penggunaan nama, pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga pendiri NU tersebut.
Termasuk, surat resmi yang disampaikan kepada pihak keluarga.
Keluarga KH Hasyim, kata Soni, sangat berterimakasih atas penghargaan tersebut.
"Bahkan mereka juga hadir, 17 orang atau lebih, dan kita sudah berikan layanan dengan baik. Mereka dari Jombang juga ke sini, dan mereka merasa terima kasih kepada Pemprov DKI," kata Soni.
Sementara itu, Presiden Jokowi mengungkap penggunaan nama KH Hasyim Asyari berkaitan dengan kemajemukan yang dimiliki bangsa ini.
"Kita tahu almarhum KH Hasyim Asyari adalah pahlawan nasional yang mencintai republik dengan sepenuh hati," kata Jokowi.
"Beliau telah membuktikan kecintaannya terhadap negeri tidak terlunturkan komitmennya dan juga sebagai tokoh ulama pendiri ormas Islam terbesar, NU, KH Hasyim Asy’ari telah meletakkan pondasi agama yang rahmat dan moderat," tambahnya.
3. Diprakarsai Jokowi dan diselesaikan Ahok
Pembangunan Masjid Raya Hasyim Asy'ari sudah dimulai pada 2013 silam.
Waktu itu, Presiden Jokowi masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Sewaktu menjadi Gubernur DKI Jakarta, saya yang meletakkan batu pertama pembangunan masjid ini, seperti yang disampaikan Plt Gubernur pada tahun 2013," ujar Jokowi, Sabtu (15/4/2017).
Pembangunan masjid raya tersebut berlangsung selama kurang lebih empat tahun dan dilanjutkan serta diselesaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"Karena Jakarta sebelum ini belum punya masjid raya. Setelah peletakan batu pertama dimulai dan diselesaikan oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan alhamdulillah saat ini masjid ini telah selesai 100 persen," kata Jokowi. (Tribunwow.com/Dhika Intan)