Breaking News:

Setengah Gelas Serpihan Bom Bersarang di Dalam Tubuh Korban Ledakan Kampung Melayu

Ledakan di Terminal Bus Kampung Melayu, Jakarta Timur menyisakan cerita sedih.

Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Polisi berjaga dan melakukan olah TKP diduga bom di sekitar Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017). 

"Untuk mata kanan masih sembuh," ucap sang ayah.

Dikatakan Yuli, tim dokter nanti akan melakukan tindak operasi untuk mata Yogi menindaklanjuti adanya serpihan bom yang masih tertinggal.

"Kata dokter nanti akan dilakukan operasi lagi di bagian mata, karena masih ditemukan serpihan di bagian korneanya," kata Yuli kepada Warta Kota.

"Semoga saja ya, tunggu mukjizat saja. Tunggu informasi dari dokter mata nanti," ujarnya.

Lebih lanjut, Yuli pun berharap anaknya bisa mendapat donor mata.

"Saya berharap minta bantuannya untuk menyembuhkan total, dan bisa minta diganti mata anak saya, mohon bantuan dari pemerintah," harapnya.

Yogi rupanya menjadi korban ledakan bom yang terluka paling parah.

Dari hasil operasi ditemukan setengah gelas serpihan bom yang bersarang di tubuhnya.

"Terdapat setengah gelas Aqua, serpihan dari seluruh tubuh," ungkap Yuli seperti dilansir Warta Kota.

Benda yang mirip serpihan panci juga ditemukan menancap di pelipis Yogi.

Saat ini benda tersebut masih dibungkus oleh dokter yang menanganinya.

"Satu lagi ada di benda di pelipis seperti panci yang meleleh dan terbakar, masih ada tajam-tajamnya," katanya.

Untuk mengobati semua luka di tubuh Yogi, sembilan dokter spesialis pun dikerahkan.

"Kalau saya kemarin tanda tangan itu ada enam dokter spesialis, dan tiga dokter spesialis mata yang menangani, saat ini kedua mata masih dalam keadaan tertutup," papar Yuli.

"Tindakan operasi, lengan kanan, luka-luka di tangan, wajah, pelipis, urat di kaki, penyambungan pen di tangan, hidung, jari," beber Yuli. (Tribunwow.com/Dhika Intan)

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2/2
Tags:
Kampung MelayuJatinegaraJakarta TimurBripda Yogi Ario Yudistiro
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved