Jokowi Ajak Makan Para Pemimpin Serikat Buruh, Apa yang Akan Terjadi Pada Aksi 1 Mei Mendatang?
Presiden Jokowi menyempatkan waktunya untuk makan siang dan berbincang-bincang bersama pimpinan serikat buruh.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
dok. Kemnaker
Presiden Jokowi menyempatkan diri makan siang bareng dan berbincang-bincang dengan pimpinan serikat pekerja/buruh, (Kamis, 27/4/2017).
“Bukan berarti pemerintah alergi dengan demonstrasi. Namun pertimbangkan efektifitasnya,” ungkap Menaker.
"Dengan mengisi kegiatan positif dan rekratif, peringatan May Day akan meningkatkan reputasi dari gerakan buruh,” tambah Menaker.
Menaker juga menegaskan, di era keterbukaan ini tuntutan bisa disampaiakan kapan saja, tak harus pada 1 Mei.
Diketahui sebelumnya, pada 11 April lalu, Menaker telah mengirimkan surat kepada kepala daerah melalui surat nomor B.122/M.NAKER/PHIJSK-KKHI/IV/2017.
Surat tersebut berisi imbauan agar pelaksanaan kegiatan May Day tahun 2017 tetap kondusif dan berlangsung dengan suasana kekeluargaan, aman, dan harmonis. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)