Kloset Jongkok Lebih Menyehatkan? Ini Alasannya!
Penggunaan kloset duduk saat buang air besar (BAB) memang sangat nyaman. Namun taukah Anda, ternyata BAB sambil duduk tidak sehat.
Penulis: Wulan Kurnia Putri
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Penggunaan kloset duduk saat buang air besar (BAB) memang sangat nyaman.
Namun taukah Anda, ternyata BAB sambil duduk tidak sehat.
Beberapa studi mengklaim, duduk dapat meningkatkan risiko wasir, radang usus buntu, dan sembelit.
Jika Anda BAB dengan cara jongkok, maka lutut berada pada sudut tertentu, hal itu ideal untuk organ ekskretoris Anda.
Dilangsir dari Boldsky.com, berikut manfaat jongkok saat BAB.
1. Mempermudah Pengeluaran
Posisi jongkok membuat proses pengeluaran limbah tubuh lebih mudah.
Stagnasi feses tidak sehat dan juga dapat meningkatkan risiko radang usus buntu, IBS, dan kanker usus besar.
BAB secara jongkok dapat mencegah hal itu terjadi.
2. Mengurangi Tekanan Rahim pada Ibu Hamil
Jongkok dapat mengurangi tekanan pada rahim.
Wanita hamil juga bisa BAB secara jongkok.
Hal ini dapat mempersiapkan kelancaran ibu hamil ketika melahirkan nanti.
3. Mencegah Peregangan pada Saraf Kandung Kemih
Jongkok baik untuk saraf rahim dan kandung kemih.