Persis Solo
Pasoepati Legowo? Persis Solo Beri Sinyal Kuat akan Pertahankan Sosok yang Santer Diminta Out
Pasoepati harus ikhlas dan terima, sosok yang diminta angkat kaki justru dipertahankan oleh Persis Solo.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
"Kalau yang dilihat 5 pertandingan apa 8 pertandingan hanya 5 poin, saya sepakat, ini harus ada evaluasi."
Lebih lanjut, Ginda Ferachtriawan kembali menegaskan, memecat pelatih tidak sesederhana yang dibayangkan.
Namun, Ginda enggan membocorkan langkah yang akan diambil oleh manajemen Persis Solo, hingga ada kepastian keputusan.
"Tapi ketika kita masuk ke dalam, oh ternyata belum tentu sesimpel itu," ucapnya.
"Nah memang ini harus jadi bahan komunikasi, tidak mungkin ini bisa saya sampaikan di sini persoalannya."
"Belum tentu bisa saya sampaikan ke teman-teman suporter misalnya, kan ini menyangkut, wah jangan-jangan malah tim lain melihat masalah ini sebagai, 'Oh kesempatan ini'."
Ginda Ferachtriawan kemudian meminta agar semua pihak percaya bahwa langkah-langkah yang diambil, tentu demi kebaikan Persis Solo.
Baca juga: Hasil Persib Bandung Vs Persis: Diwarnai Kartu Merah, Maung Kini Pepet Persija-Malut di Klasemen
"Kita kan harus, ya ayolah kita, kebersamaan kita jaga, semangat ini kita jaga bersama, saya selalu bilang sama teman-teman, kasih saya kepercayaan," kata Ginda.
"Saya akan buka komunikasi, tapi yang akan saya sampaikan belum tentu memuaskan, tapi tolong kalau untuk Persis, saya juga sangat-sangat percaya dengan Persis."
"Saya tahu kok Persis ini bukan hanya sebuah klub sepak bola, bagian sejarah dari kebanggaan kota Solo gitu," pungkasnya.
Sementara itu, Peter de Roo merupakan pelatih kelahiran Amsterdam, Belanda, 16 Februari 1970.
Pelatih berusia 55 tahun itu didatangkan Persis Solo pada 1 Juli 2025.
Di Persis Solo, Peter de Roo mencatat 9 pertandingan, 1 menang, 2 seri, 6 kekalahan, dan 5 poin.
Sebelumnya, Peter de Roo sempat melatih klub Singapura, Balestier Khals, dari 1 September 2022-28 November 2022 (pelatih interim), dan 29 November 2022-30 Juni 2025 (pelatih kepala).
Sebelum menjadi pelatih, Peter de Roo sempat beberapa kali menjabat sebagai direktur teknis, dari Cambuur L, Queensland Academy of Sports, FFA. of Excel, hingga Timnas Malaysia.
