Terkini Nasional
CIMB Niaga Bantu Smoothmoves Go International: Serukan Hidup Sehat & Jaga Kelestarian Lingkungan
CIMB Niaga Bantu Smooth Moves untuk bisa go international & konsisten serukan hidup sehat serta jaga kelestarian lingkungan.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Hanny menceritakan, dirinya membangun Smooth Moves sudah sejak tahun 2018 lalu.
Tak mudah bagi Hanny, baru beberapa tahun berjalan, usahanya dihantam pandemi Covid-19.
Adanya pandemi Covid-19 membuat Hanny bergegas untuk mengubah menu utamanya dari yang semula Smoothies ke produk cemilan granola.
"Saya bangun Smooth Moves sudah dari tahun 2018, produk kami itu awalnya bukan produk cemilan melainkan smoothies, granola itu salah stau tooping dari produk kami. Kemudian di 2021 kita pandemi dll, itu yang membuat kami berpindah produk untuk tetap bertahan di saat pandemi," jelasnya.
Menurutnya, perubahan dari smoothies ke produk cemilan tak terlepas dari pertimbangan waktu kadaluarsanya yang singkat atau pendek dibandingkan produk kering.
"Karena kalau smoothies, dia waktu untuk kadaluarasnya lebih singkat atau pendek
Dibanding dengan produk kering, disaat pandemi kita harus berpikir produk lain yang bisa bertahan lebih lama," lanjutnya.
Selain granola, inovasi baru pun dilakukan Hanny dengan membuat hal baru mengeksplor kopi dijadikan cookies namun tetap dengan gluten free.
"Jadi kalau cerita dari 2018 sampai ke 2021 produknya berbeda, kemudian dari 2021 sampai sekarang awalnya kami keluarkan produk granola hingga saat ini, tahun lalu kami coba hal baru dengan mengeksplor kopi dengan membuat cookies, tetap benang merahnya itu gluten free," ungkap Hanny.
Tantangan yang harus dihadapi Hanny tentu saja berkaitan dengan pengenalan produk miliknya yang terbilang baru di Kota Kupang.
Hinggga akhirnya, kesempatan untuk memperkenalkan produk Smooth Moves membuahkan hasil.
Bermula dari media sosial, Smooth Moves tercatat pernah kirim makanan ke Jakarta, Bali, Sulawesi dan beberapa kabupaten di Nusa Tenggara Timur.
"Sepanjang empat tahun ini memang kami awalnya saldo kak, karena kan produknya baru apalagi di kota Kupang. Kalau dibandingkan Jakarta, atau kota-kota lebih maju kita sudah familiar.
Tapi kalau di Kota Kupang kita harus mengedukasi lagi. Nah itu butuh proses dan memakan waktu lumayan lama untuk memperkenalkan."
"Sudah sampai 4 tahun tapi sekarang bersyukurnya kami punya kesempatan memperkenalkan produk, contohnya kami pernah mengirim gara-gara lihat di media sosial kita kirim ke Jakarta, Bali, Sulawesi dan beberapa kabupaten di Nusa Tenggara Timur," bebernya.
Terkini, Hanny yang semakin percaya diri seusai mendapatkan bantuan pinjaman modal dari CIMB Niaga dan digunakan untuk memperbaiki kemasan baru untuk Smooth Moves.
Hanny untuk pertama kalinya menjajakan produk Smooth Moves ke luar Indonesia.