"Setelah tadi kita bawa ke puskesmas. Ternyata setelah dibuka ini tulangnya nongol keluar."
"Jadi bekas dipelintir. Itu mungkin sudah lama. Jadi sudah hitam," imbuh dia.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Murodih mengatakan, korban diduga disiksa di wilayah Surabaya, Jawa Timur.
Menurut dia, kasus penganiayaan ini telah diambil alih oleh Bareskrim Polri.
"Penanganan akan diambil alih Bareskrim, karena TKP penganiayaan di Surabaya," kata Murodih kepada wartawan.
Murodih menjelaskan, pelaku dan korban baru tiba di Jakarta pada Selasa (10/6/2025) kemarin. Keduanya diketahui berangkat dari Stasiun Pasar Turi, Surabaya.
"Mereka baru sampai naik kereta dari Pasar Turi ke Jakarta baru sampai kemarin. Info dari Bareskrim sedang dicek CCTV sekitar Stasium Pasar Turi," ujar Kasi Humas. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Terungkap Identitas Ayah yang Siksa dan Telantarkan Putrinya di Pasar Kebayoran Lama."