Terkini Daerah

Kantor Balai Kota Solo Dirusak, Kaca 3 Mobil Dinas Pecah, Pelaku Ngumpet 7 Jam, Ini Sosoknya

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

NGAMUK - Seorang pria rusak kantor dan mobil dinas di kawasan Balai Kota Solo, Senin (9/6/2025). Pelaku menggunakan batu batako untuk melempari sejumlah jendela yang ada di lokasi.

TRIBUNWOW.COM - Publik di Kota Solo, Jawa Tengah, digegerkan dengan aksi perusakan sejumlah fasilitas di kantor Balai Kota, Senin (9/6/2025).

Tak hanya fasilitas kantor, mobil-mobil dinas turun dirusak menggunakan batako, oleh pelaku yang lolos dari pengawasan.

Rupanya, pelaku adalah warga Serengan, Solo, yang datang ke balai kota menaiki sepeda onthel dan memakau kaus sebuah partai.

Berikut fakta kasus perusakan kantor Balai Kota Solo yang viral itu:

Baca juga: Viral Remaja Dianiaya hingga Lumpuh, Hakim Cuma Vonis Pelaku Bersihkan Masjid

Sosok Pelaku

Pelaku bernama Djumadi (62) diduga mengalami gangguan jiwa lantaran tak menjawab saat diperiksa.

Penyidik telah mendatangi rumah pelaku di Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan, Kota Solo untuk meminta keterangan kerabatnya.

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tak ada barang yang hilang dari Balai Kota Solo.

Hasil Rekaman CCTV

Salah satu petugas keamanan, Didik STW, menyatakan tiga mobil dinas dirusak dan salah satunya milik Diskominfo Kota Solo.

Ia menerangkan petugas tak langsung menangkap pelaku dan memantau pergerakannya melalui rekaman CCTV.

"Kejadian merusak mobil sekitar jam 09.30 WIB. Terus dipantau lagi dari CCTV pelaku belum kelihatan keluar."

"Terus dipantau lagi oleh teman-teman yang dijaga di depan kantor. Kemudian saya lihat dari sini lewat kaca (kantor Disdukcapil) ada orang di luar. Oh itu pelakunya," tuturnya.

Penangkapan dilakukan petugas kepolisian lantaran pelaku membawa senjata tajam.

Sejumlah kaca dipecah dan ruangan diacak-acak oleh pelaku.

Baca juga: Viral Video Mobil Dinas Terobos Jalur Busway, Polisi justru Beri Hormat, Polda Metro Anggap Lumrah

Pelaku Sembunyi 7 Jam

Komandan Regu (Danru) Sparta Polresta Solo, Aipda Wagimin, mengatakan Petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) sempat mengira pelaku merupakan tukang kebersihan.

Halaman
12