Liga 1

Atmosfer Pertandingan Berkurang, Bojan Hodak Ingin Liga 1 Musim Depan Boleh Dihadiri Suporter Tamu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SESI LATIHAN PERSIB BANDUNG - Potret terkini sesi latihan Persib Bandung saat digeruduk Bobotoh jelang kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/2/2025).

TRIBUNWOW.COM - Harapan besar diungkap oleh pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak untuk gelaran Liga 1 2025/2026.

Bojan Hodak ingin atmosfer pertandingan sepak bola Indonesia bisa kembali hidup pada musim depan.

Hal itu berkaitan dengan diperbolehkannya kehadian suporter tim tamu.

Seperti yang diketahui, pada Liga 1 musim ini, suporter tim tamu masih dilarang untuk hadir mendukung tim kebanggaannya.

Baca juga: Hot Transfer: Fullback Persib Bandung Edo Febriansyah Capai Kesepakatan dengan Dewa United

Setelah laga imbang 2-2 antara Persib dan Persita Tangerang di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Jumat (16/5/2025), Bojan mengungkapkan pandangannya soal larangan suporter tandang di Liga 1.

Dalam pertandingan yang berlangsung seru tersebut, Persib berhasil mencetak gol cepat di awal babak pertama dan kedua.

Meski akhirnya harus puas berbagi poin dengan skor akhir 2-2, hasil ini tidak mengurangi kebahagiaan tim Maung Bandung yang sudah memastikan gelar juara Liga 1 musim ini dengan torehan 66 poin. 

Sementara itu, Persita bertahan di posisi ke-11 dengan koleksi 43 poin.

Usai laga, Bojan Hodak memuji suasana di stadion yang dianggapnya kondusif dan aman.

Baca juga: Hasil Persita Vs Persib: Tyronne On Fire, Panggung Penebusan Dosa, Emosional & Flare, Skor Akhir 2-2

"Satu hal yang bisa saya katakan adalah saya melihat bahwa semua suporter bercampur hari ini, dan saya tidak melihat ada masalah, tidak ada kerusuhan. Jadi kalau kita bisa menjaga hubungan baik seperti ini, tentunya sangat bagus untuk sepak bola Indonesia," ujarnya seusai pertandingan.

Bojan mengungkapkan bahwa atmosfer stadion yang semarak seperti ini adalah yang diinginkan oleh semua pelaku sepak bola.

Ia juga menyampaikan harapan agar larangan bagi suporter tandang bisa dicabut pada musim depan.

Namun, ia menegaskan bahwa keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan federasi.

"Pertanyaan itu seharusnya ditujukan ke federasi, karena saya tidak membuat keputusan," tegasnya.

Menurut Bojan, kehadiran suporter tandang adalah bagian penting dari budaya sepak bola di berbagai belahan dunia.

Halaman
12