Erick menjelaskan, jika hingga kini, tim-tim masih bersaing ketat satu sama lain.
“Gini, kalau emang ada buktiin, kan kita nggak boleh saling menuduh,” ujar Erick Thohir kepada awak media seusai meresmikan Garuda Academy, di Daan Mogot, Jakarta, Selasa (6/5/2025) dikutip TribunWow.com dari Bolasport.com.
“Dan saya lihat perjuangan dari tim-tim itu kan masih bersaing sampai hari ini,” ucapnya.
Baca juga: Hasil Semen Padang Vs Madura United: Taklukkan Laskar Sapeh Kerap, Kabau Sirah Keluar Zona Degradasi
Menurut Erick Thohir, dirinya mengaku senang dengan capaian yang didapatkan Semen Padang dalam beberapa laga terakhir yang sukses raup 3 kemenangan beruntun.
Dengan kemenangan itu, maka menunjukkan Semen Padang bisa bersaing dan tak ada pihak yang tengah mencoba untuk bermain di belakang layar.
Mengingat, semua pemain sudah bermain dengan maksimal untuk bisa meraih hasil terbaik.
“Dan saya lihat saya senang juga ketika Semen Padang menang tiga kali, artinya kan mereka juga berusaha main, dan saya yakin kan Pak Andre juga nggak nyogok, orang dia menang timnya,” jelas Erick.
Oleh sebab itu, mantan petinggi Inter Milan itu mengaku tak mempermasalahkan protes yang dilayangkan oleh Andre Rosiade.
Menurutnya, kritikan itu bisa membantuk sepak bola Indonesia untuk lebih baik lagi.
Akan tetapi, ia akan lebih senang jika tuduhan yang dilayangkan memiliki bukti agar tak ada yang saling menuduh satu sama lain.
“Jadi hal-hal seperti ini ya saya rasa ini era demokrasi, lumrah, terbuka kritik dan saran, dan saya rasa Liga juga menerima kritikan itu,” kata Erick.
“Dan yang penting tadi kita yang penting terus mendorong sepak bola ini lebih sehat,” tuturnya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News