TRIBUNWOW.COM - Persita Tangerang harus kehilangan satu pemain asingnya setelah gelandang asal Brasil, Bruno da Cruz, resmi mengakhiri kontraknya lebih awal pada Maret 2025.
Cedera yang dialami Bruno da Cruz menjadi alasan utama di balik keputusan ini, karena menghambat kontribusinya di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Kepergian Bruno da Cruz menjadi pukulan bagi tim, yang sebelumnya berharap ia dapat menjadi pilar utama di lini tengah.
Baca juga: Liga 1 Belum Selesai, Persita Tangerang Resmi Umumkan Lepas 1 Pemain Asingnya, Ini Alasannya
Persita Tangerang resmi mengumumkan perpisahan dengan gelandang asing mereka, Bruno da Cruz.
Keputusan ini diambil berdasarkan kesepakatan bersama antara manajemen klub dan sang pemain, yang mempertimbangkan kondisi fisiknya yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan kompetisi.
Bruno da Cruz bergabung dengan Persita pada Juli 2024 dengan harapan menjadi motor serangan tim di lini tengah.
Sebagai gelandang serang, ia dikenal memiliki teknik yang baik, visi bermain yang tajam, serta kemampuan dalam menciptakan peluang bagi rekan setimnya.
Dengan pengalaman bermain di berbagai negara, termasuk Brasil dan Eropa, kehadirannya diharapkan dapat menambah kreativitas dalam permainan Persita.
Baca juga: Liga 1 Belum Selesai, Persita Tangerang Resmi Umumkan Lepas 1 Pemain Asingnya, Ini Alasannya
Di awal musim, Bruno langsung menjadi bagian dari skuad utama dan tampil dalam 9 pertandingan Liga 1.
Ia menunjukkan kualitasnya sebagai playmaker dengan mencatatkan 1 gol dan 2 assist, serta memiliki akurasi operan mencapai 85 persen, yang menunjukkan perannya dalam distribusi bola.
Namun, cedera meniskus yang dialaminya membuatnya harus menepi dalam waktu yang cukup lama, sehingga menghambat kontribusinya untuk tim.
Setelah menjalani pemeriksaan medis dan diskusi dengan manajemen klub, keputusan pun diambil untuk mengakhiri kontraknya lebih awal.
Persita Tangerang mengucapkan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan Bruno selama membela tim, dan berharap ia segera pulih agar dapat melanjutkan kariernya di dunia sepak bola.
Kepergian Bruno da Cruz menjadi pukulan bagi Persita Tangerang, mengingat ia merupakan satu pemain asing yang diharapkan menjadi tulang punggung tim.
Kini, manajemen tim harus mencari pengganti yang mampu mengisi kekosongan di lini tengah, sementara sang pemain akan fokus pada proses pemulihan sebelum menentukan langkah berikutnya dalam kariernya.