Ramadan 2025

Tanya Ustaz: Benarkah Tidurnya Orang yang Berpuasa itu Berpahala? Simak Penjelasannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tanya Usztaz: Benarkah Tidurnya Orang yang Berpuasa itu Berpahala? Simak penjelasan mengenai hukum tidur saat berpuasa, benarkah bernilai pahala atau tidak? ternyata bernilai pahala bila dilakukan secara tidak berlebihan.

"Kita memperbanyak dzikir, kita memperbanyak sedekah, kita memperbanyak qiyamul lail" ujarnya.

Baca juga: Tanya Ustaz, Mencicipi Makanan Apakah Membatalkan Puasa? Simak Penjelasan Hukumnya

Ia menjelaskan bahwa memang tidurnya orang berpuasa adalah ibadah, tetapi hal ini berlaku jika tidurnya hanya sekedar untuk beristirahat sebentar, bukan tidur sepanjang hari.

"Tidurnya orang puasa ibadah itu kalau sekedar beristirahat, tapi kalau sepanjang hari tidur terus, terus bagaimana?" ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa salah satu ciri orang beriman adalah mampu menghindari hal-hal yang tidak bermanfaat. 

"Padahal ada dalam surat al mu'minun disebutkan salah satu ciri orang beriman itu adalah dari hal hal yang tidak bermanfaat itu menghindari."

"Nah kita ini sebaiknya juga menghindari hal-hal yang tidak bermanfaat" tambahnya.

Sebagai umat Muslim, sebaiknya mengisi waktu dengan aktivitas yang lebih bermanfaat, seperti membaca buku , membaca Al-Qur'an, atau bahkan membantu menyiapkan makanan bagi orang yang berbuka puasa.

Aktivitas-aktivitas ini tidak hanya mendekatkan kita pada Allah, tetapi juga memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Hal ini sesuai dengan pesan Rasulullah SAW kepada umat muslim untuk memperbanyak amalan-amalan yang baik dan bermanfaat pada bulan suci Ramadhan. 

Sehingga, puasa tidak hanya menjadi ajang menahan lapar dan haus, tetapi juga momen untuk memperbanyak amal ibadah serta berbuat baik.

(TribunWow.com/peserta magang dari Universitas Muhammadiyah Karanganyar/Najwa Nandhita Divananda)

Baca berita menarik lainnya di Google News