Ketika suaminya sudah berada di luar mobil, sambungnya, tiba-tiba peristiwa yang tak disangka-sangka itu terjadi.
Sedangkan dirinya pada saat itu bersama penumpang lain berada di dalam mobil ketika terhantam oleh kendaraan truk besar dari arah belakang.
Ia mengaku tak bisa mengingat dengan jelas kejadian tersebut karena terjadi begitu cepat tanpa adanya tanda-tanda apapun sebelumnya.
"Jadi langsung gitu tidak ada tanda-tanda kayak gimana, gak ada sama sekali. Saya gak tahu ada berapa mobil, sadar-sadar itu sudah kebakar yang pinggir," ungkapnya.
Akibat insiden ini, ia mengalami luka pada sejumlah bagian tubuhnya yaitu di kepala serta luka lecet pada bagian tangan.
Kemudian anaknya yang masih berusia 3,5 tahun turut menjadi korban dan terluka pada bagian kepala dan tangan.
Keduanya kini sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kabupaten Bogor.
Sementara suaminya meninggal dunia dalam kejadian ini. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Cerita Korban Selamat dari Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi."