Polisi Tembak Polisi

Tampang Santai AKP Dadang Iskandar saat Terancam Hukuman Mati, Eks Kabareskrim Ungkap Analisa Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNWOW.COM - Sosok AKP Dadang Iskandar terancam hukuman mati lantaran kasus polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumatera Barat, ekspresinya jadi sorotan.

Sebagaimana diketahui, AKP Dadang Iskandar tega menembak rekannya yang juga polisi bernama AKP Ryanto Ulil Anshar hingga tewas.

Setelah terancam hukuman mati, ekspresi dan tampang AKP Dadang Iskandar belakangan disorot keluarga AKP Ryanto Ulil Anshar.

Baca juga: AKP Dadang Dipastikan Tak Gangguan Mental, Penembakan Polisi di Solok Selatan Dipicu Konflik Tambang

Keluarga korban tampaknya tidak terima dengan raut wajah bak tak berdosa yang ditampilkan AKP Dadang Iskandar usai sadis menembak AKP Ryanto Ulil Anshar hingga meregang nyawa.

Padahal selepas melakukan aksi kejam tersebut, AKP Dadang Iskandar yang menjabat sebagai Kabag Ops Polres Solok Selatan itu terancam dipecat dari Polri hingga hukuman mati.

Hal tersebut imbas dari tindakan pelaku yang tega membunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar pada Jumat (22/11/2024).

Untuk diketahui, kasus polisi tembak polisi tersebut kini tengah ditangani oleh Polda Sumbar.

Dirkrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan mengurai sederet fakta soal penyelidikan kasus polisi tembak polisi yang dilakukan AKP Dadang Iskandar.

Baca juga: Penyebab AKP Dadang Tembak Polisi di Solok Selatan Terkuak, Sosok yang Dibela Bukan Bos Tambang

Ternyata penyidik menerapkan pasal berlapis untuk kasus penembakan AKP Ryanto Ulil Anshar.

Karenanya, AKP Dadang Iskandar selaku tersangka pun terancam hukuman mati lantaran dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 KUHP dan Pasal 351 KUHP.

"Hingga kini pemeriksaan (terhadap AKP Dadang Iskandar) tetap berlanjut dan kami melakukan pendalaman dan pemeriksaan ahli lainnya untuk memperkuat kasus ini," pungkas Kombes Pol Andry Kurniawan.

Terancam hukuman mati hingga dipecat dari Polri, raut wajah AKP Dadang Iskandar belakangan jadi perbincangan.

Dalam konferensi pers bersama Polda Sumbar pada Sabtu (23/11/2024), pelaku kasus polisi tembak polisi turut dihadirkan.

Mengenakan baju tahanan biru, AKP Dadang Iskandar berdiri di belakang penyidik Polda Sumbar dengan tangan diborgol.

Menyimak uraian dari penyidik Polda Sumbar, AKP Dadang Iskandar terus melihat ke arah awak media dengan tatapan tajam.

Halaman
12