Profil

Timnas Indonesia Vs Jepang: Adu Statistik Pelatih Shin Tae-yong dan Hajime Moriyasu, Ini Profilnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret Shin Tae-yong (kiri) dan Hajime Moriyasu (kanan). Kedua pelatih Timnas Indonesia dan Jepang yang adu statistik, akan dipertemukan di pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno pada Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 WIB.

TRIBUNWOW.COM - Simak profil dan adu statistik antara pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dan pelatih Jepang, Hajime Moriyasu.

Diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pertandingan tersebut akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno pada Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 WIB.

Shin Tae-yong dan Hajime Moriyasu termasuk pelatih top di Asia.

Baca juga: STY Lega? Pilar Jepang yang Ia Takuti Absen Lawan Timnas Indonesia, Kini Wajib Tandai Bestie Verdonk

Kualitas Hajime Moriyasu sudah terbukti dengan membuat Jepang menjadi raksasa di Asia dan bersaing di level dunia.

Sedangkan Shin Tae-yong memang masih baru membangun kekuatan Timnas Indonesia.

Simak Ulasannya Kedua Sosok Pelatih

1. Shin Tae-yong

Potret Shin Tae-yong (Instagram/@timnasindonesia)

Shin Tae-yong merupakan pelatih profesional yang lahir di Yeongdeok, Gyeongbuk, Korea Selatan pada 11 Oktober 1970.

Sekarang Shin Tae-yong sudah genap menginjak usia 54 tahun.

Shin Tae-yong memiliki lisensi kepelatihan, yakni Lisensi Pro Kontinental.

Selain itu, Shin Tae-yong juga memiliki periode rataan sebagai pelatih selama 2,32 tahun.

Formasi yang disukai oleh Shin Tae-yong, yakni 3-4-3.

Shin Tae-yong ditunjuk untuk menjadi kepala pelatih di Indonesia pada 1 Januari 2020 hingga 30 Juni 2027.

Pelatih asal Korea Selatan ini merupakan mantan pemain di Brisbane Roar pada 1 Maret 2005.

Baca juga: Media Jepang Sebut Samurai Biru Dalam Tekanan Jelang Lawan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Aktornya

Kemudian, Shin Tae-yong memutuskan pensiun menjadi pemain pada 6 Oktober 2005 dan mengawali kariernya menjadi assisten pelatih di Brisbane Roar pada 2005-2008 silam.

Halaman
1234