Kilas Peristiwa

Kilas Peristiwa: Kisah Merry Utami, Wanita Lolos Hukuman Mati saat Regu Tembak Sudah Siaga Eksekusi

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Merry Utami. Kilas peristiwa hari ini, tepat pada 24 juli 2016 silam, sebuah peristiwa batalnya eksekusi mati Merry Utami menjadi sorotan.

TRIBUNWOW.COM - Kilas peristiwa hari ini, tepat pada 24 juli 2016 silam, sebuah peristiwa batalnya eksekusi mati Merry Utami menjadi sorotan.

Merry Utami yang seharusnya dihukum mati, lolos dari eksekusi saat regu tembak sudah siaga.

Pada hari itu, Merry Utami tiba-tiba mendapat perintah untuk eksekusi mati.

Baca juga: Kilas Peristiwa: Bentrok Berdarah John Kei Vs Napi Teroris di Lapas Nusakambangan 2017 Silam

Narapidana sindikat narkoba itu pun sudah dipindahkan ke lapas Nusakambangan.

Bahkan, regu tembak sudah siaga dan siap melakukan eksekusi mati Merry Utami.

24 Juli 2016, harusnya menjadi hari terakhir bagi sosok Merry Utami.

Selama lima hari, Merry berdoa dan meminta pendampingan rohaniawan.

Saat itu juga ia mengajukan grasi dan menunggu jawaban Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pada 29 Juli 2016, ketika empat narapidana lainnya telah dieksekusi mati, Merry mendapat kabar eksekusinya ditangguhkan.

Ia lolos dari maut tapi masih dalam bayang-bayang hukuman mati.

Merry kemudian mendapat kabar grasi yang ia ajukan di tahun 2016 lalu dikabulkan oleh Jokowi.

Merry terlibat sindikat narkoba karena dibohongi kekasihnya bernama Jerry.

Ia diminta membawa sebuah tas sebagai sampel dagangan, namun rupanya berisi narkoba jenis heroin 1,1 kilogram.

Sosok Merry Utami

Merry Utami merupakan seorang korban perdagangan orang yang menjadi terpidana mati lebih dari 20 tahun sejak dijatuhi Pidana Mati oleh Pengadilan Negeri Tangerang.

Halaman
123