"Setiap materi kita selalu tektokan. Kami juga selalu mengingatkan, sebelum materi tayang, harus dikonfirmasi ke kami. Nah, untuk kasus materi kampanye iklan, kami sepakat untuk dihentikan, karena tidak sesuai perjanjian," sambung Wahyu.
Wahyu juga menyebutkan, Direktur EYE Indonesia Livia Joehana langsung meminta maaf karena telah melanggar kesepakatan tersebut. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Cek Berita Lainnya di Google News