- Anies-Cak Imin: 25,2 persen
- Tidak memilih: 3,9 persen
LSN juga membuat simulasi skema head to head jika terjadi putaran kedua di Pilpres 2024.
Prabowo-Gibran unggul cukup signifikan jika head to head dengan Ganjar-Mahfud.
Prabowo memperoleh angka 53,6 persen, sementara Ganjar-Mahfud 37,3 persen.
Bila berhadapan dengan Anies-Cak Imin di putaran kedua, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 58,8 persen.
Baca juga: Hasil Survei Elektabilitas Paslon Versi LSI Bulan Oktober Vs Desember: Prabowo-Gibran Naik Tajam
Desember 2023
- Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Sementara berdasarkan survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 3-5 Desember 2023, elektabilitas Prabowo-Gibran menembus 45,6 persen.
“Pada Desember 2023 ini survei kami menemukan pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran itu tingkat elektabilitasnya atau dukungan masyarakat ada di angka 45,6 persen,” kata Direktur LSI, Djayadi Hanan dalam konferensi pers yang ditayangkan di YouTube LSI, Minggu (10/12/2023).
Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin terpaut tipis yaitu 1,5 persen.
Namun pada survei tersebut, Ganjar-Mahfud masih unggul ketimbang Anies-Cak Imin.
“Kemudian disusul oleh Ganjar Pranowo-Mahfud di angka 23,8 persen, hampir sama angkanya dengan nomor urut 1 (Anies-Cak Imin) yaitu 22,3 persen,” kata Djayadi.
Dia mengungkapkan sejumlah alasan terkait warga mendukung Prabowo-Gibran berdasarkan survei yang dilakukan.
Sebanyak 11,7 persen, kata Djayadi, masyarakat menilai Prabowo-Gibran mampu memimpin.
Kemudian diikuti dengan alasan tegas, berani, berwibawa (9,1 persen), suka saja (8,4 persen), jujur, amanah, bisa dipercaya (8,1 persen), dan paling meyakinkan (6,2 persen).
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Wahyu Gilang Putranto)
Baca berita Pilpres 2024 lainnya
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Elektabilitas Capres-Cawapres Oktober-Desember 2023: Prabowo-Gibran Memimpin