Pembunuhan di Subang

UPDATE Pembunuhan di Subang, Yoris Bongkar Curhatan Yosef hingga Sebut Sikap sang Ayah yang Berubah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Yosef (kanan) dan Yoris (kiri) dalam wawancara eksklusif terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat. Ditayangkan dalam acara AIMAN pada Senin (27/9/2021) malam.

Diberitakan sebelumnya, Yosef kini telah ditetapkan jadi tersangka kasus pembunuhan istri dan anaknya bersama keempat tersangka.

Mereka adalah Danu keponakan Tuti, Mimin Mintarsih istri muda Yosef dan dua anak Mimin bernama Arighi dan Abi.

Ditetapkannya Yosef Cs jadi tersangka setelah Danu menyerahkan diri ke Polda Jabar membongkar kesaksiannya.

Danu akhirnya menyerah mengaku terlibat dalam pembunuhan Tuti dan Amalia setelah dua tahun kasus Subang tersebut tergantung.

Namun, hingga kini Yosef enggan mengakui perbuatannya tersebut meski polisi sudah mengumpulkan barang bukti yang telah mengarah kepadanya.

Sebelum ditetapkan jadi tersangka, Yosef suami korban Tuti Suhartini dan ayah korban Amel merupakan saksi.

Ia menjadi saksi pertama yang berada di TKP.

Sejak polisi melakukan pemeriksaan terhadapnya, kecurigaan publik pun seakan sudah mengarah kepada Yosef.

Bukan saja datang dari publik, kecurigaan pun muncul dari orang terdekatnya yaitu anak sulungnya Yoris dan keluarga korban Tuti Suhartini.

Bukan tanpa sebab, rupanya keluarga Tuti sudah mengetahui tabiat dan konflik rumah tangga Yosef yang tak harmonis dengan Tuti Suhartini.

Polisi Selidiki Dana BOS Yayasan

Sementara itu, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar turut menyelidiki aliran dana bantuan operasional sekolah (BOS) pada Yayasan Bina Prestasi Nasional milik tersangka Yosep Hidayah.

Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan, mengatakan, pencairan dana BOS tersebut didalami untuk mengetahui ke mana aliran dana tersebut.

"Setelah kejadian itu mungkin ada beberapa pencairan dana BOS. Ini sedang kami selidiki arahnya ke mana," ujar Surawan di Mapolda Jabar, Jumat (27/10/2023).

Saat ini, kata dia, sejumlah pengurus yayasan sudah diperiksa.

Polisi juga memblokir empat rekening milik Yayasan Bina Prestasi Nasional.

"Berdasarkan temuan-temuan kami di TKP dan tempat keluarga, ada beberapa data siswa yang fiktif."

"Kami juga melakukan blokir beberapa rekening yang digunakan untuk menerima dana BOS dan BPMU," ucapnya.

Pihaknya pun bakal berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jabar dan Kabupaten Subang untuk menghentikan bantuan dana BOS dan BPMU.

Dari pemeriksaan terhadap yayasan tersebut, kata Surawan, penyidik kemudian mendalami motif pelaku menghabisi nyawa Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23).

"Kami dalami motif khususnya terkait pengelolaan keuangan yayasan," katanya. (*)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul UPDATE Kasus Subang: Polisi Selidiki Dana BOS Yayasan Terkait Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang danĀ Tabiat Yosef Berubah Setelah Poligami Nikahi Mimin, Yoris Ungkap Tuti Suhartini Sempat Alami KDRT