"Jadi dia ke rumah lihat anaknya yang dua itu, terus itu diperintah sama papah," tambahnya.

Berbeda dengan Danu, Yoris justru mengaku dirinya yang tidak pernah berhubungan atau bertemu dengan anak-anak Mimin.

"Tidak pernah sama sekali, impossible," katanya sambil tersenyum.

Di sisi lain, kuasa hukum Mimin, Rohman Hidayat memberikan pembelaan terhadap pernyataan kliennya..

Berdasarkan pengakuan Danu, ia melihat kedua anak Mimin itu datang hampir sekitar pukul 01.00 WIB.

"Danu itu gak deket sama kedua orang ini, tapi Danu ya tahu lah, siapa sih yang gak tahu keluarga Pak Yosef. Apalagi dia bagian dari keluarga alrmahum Bu Tuti," kata Kuasa Hukum Danu, Achmad Taufan.

Namun Arighi dan Abi memiliki alibi bahwa pada saat kejadian mereka tak ada di TKP.

Abi mengaku berada di rumah bersama Mimin dan Yosef, ia seharian bermain game.

Sementara Arighi berada di counter handphone bersama dua orang temannya.

"Arighi ada di konter hp bersama temannya, dan bangun jam 8 pagi. ada saksinya dua orang, mentah lah di situ," ujar Kuasa Hukumnya, Rohman Hidayat.

Sejak kasus Subang mencuat, Yoris pun turut jadi saksi dan tak luput dari sorotan.

Baca juga: Peran Rara Pawang Hujan yang Dihadirkan Polisi pada Kasus Pembunuhan Subang, Ikut Olah TKP Ulang

Yoris adalah anak sulung Yosef dan Tuti Suhartini dan juga sekaligus kakak kandung Amalia Mustika Ratu.

Ia hidup secara terpisah dengan ibu kandungnya Tuti Suhartini karena telah berumah tangga dengan Yanti, istrinya yang juga sempat ikut jadi saksi.

Bahkan selain Yosef, sosok Yoris juga tak luput jadi sasaran tuduhan atas pembunuhan Tuti dan Amalia.

Saat penemuan mayat kedua korban, Yosef sempat mengaku menelepon Yoris putranya untuk memberikan kabar Amel dan ibunya diculik.