Keempat kandidat itu di antaranya adalah Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto; Menteri BUMN, Erick Thohir; Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka; dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
"Airlangga Hartarto yang diusung oleh Partai Golkar, Erick Thohir yang diusung oleh Partai Amanat Nasional, Gibran Rakabuming, Khofifah Indar Parawansa," kata Herzaky kepada wartawan, Senin (9/10/2023).
Sementara itu, menurut Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, selain Gibran, nama Khofifah juga banyak dikaitkan menjadi cawapres Prabowo.
Riza menjelaskan jika nama Gibran diusulkan oleh PBB dan relawan Joko Widodo.
Sedangkan nama Khofifah banyak diusulkan oleh pribadi-pribadi dan tokoh-tokoh.
"Melalui parpol yang mengusulkan secara langsung yaitu dari PBB, partai Pak Yusril. PBB mengusulkan Mas Gibran."
"Di luar itu, banyak sekali organisasi relawan Pak Jokowi maupun pendukung relawan yang ikut mengusulkan Mas Gibran jadi cawapres Pak Prabowo," tutur Riza, Minggu (8/10/2023).
"Nama Bu Khofifah juga banyak diusulkan oleh pribadi-pribadi, oleh tokoh-tokoh," imbuhnya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Sebagian artikel ini telah dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com dengan judul Kandasnya Rencana Prabowo Pinang Gibran usai MK Tolak Gugatan Batas Usia Cawapres