Pilpres 2024

Rocky Gerung Soroti Dukungan Projo ke Prabowo: Sebaiknya Megawati Pecat Jokowi dan Gibran dari PDIP

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebersamaan Prabowo dan Jokowi (kiri) dan Rocky Gerung (kanan).

"Jadi sebaiknya Mega siapkan saja deklarasi untuk memecat Pak Jokowi dan memecat Gibran dari keanggotaan PDIP," kata Rocky.

Baca juga: Kehadiran Gibran di Rakernas Projo Sinyal Kuat Bakal Jadi Bacawapres Prabowo? Zulhas: Tanda-tanda

Diketahui Gibran tengah santer disuarakan menjadi cawapres Prabowo walaupun usianya belum mencukupi secara hukum.

Peluang Gibran untuk maju Pilpres 2024 sebagai cawapres terganjal Undang-Undang No 7 tahun 2017 pasal 169 huruf q, yang mensyaratkan usia capres maupun cawapres harus 40 tahun ke atas.

Undang-Undang tersebut tengah diuji materi di Mahkamah Konstitusi (MK), dan para hakim akan mengumumkan keputusannya pada Senin (16/10/2023).

Namun, uji materi itu dinilai banyak pihak hanya untuk memberi karpet merah terhadap Gibran agar bisa maju Pilpres 2024. Terlebih, Ketua MK, Anwar Usman adalah ipar Jokowi.

Jokowi Dinilai Melawan Megawati

Rocky menilai Jokowi saat ini mempersiapkan seluruh sumber daya yang dimiliki dan kuasainya untuk melawan Megawati.

Rocky juga melihat para kader dan simpatisan PDIP tidak akan tinggal diam melihat "ibunya" dikhianati.

Hal terbesar yang kemungkinan bisa terjadi menurut Rocky, kemarahan PDIP bisa meluap ke jalan.

"Jelas dari alam bawah sadar publik Indonesia Bu Megawati dizalimi oleh Pak Jokowi, dan Megawati tahu itu," ucapnya.

"PDIP itu bukan sekadar partai yang bisa memihak pada kekuasaan," imbuhnya.

"PDIP juga memihak kepada kejujuran petani, kejujuran buruh, kejujuran tukang, yang merasa ibu kami digituin oleh orang yang dibesarkan justru oleh ibu kami," lanjutnya.

"Ini psikologi ini akan tumbuh dan kemarahan PDIP bisa berubah kemarahan di jalan-jalan," jelas Rocky.

Jika konflik ini meluas, maka pemicu sekecil apapun bisa mengakibatkan sesuatu berbahaya terjadi.

Baca juga: Prabowo Dianggap sebagai Suksesor Jokowi oleh Projo, sang Menhan: Ini Sebuah Kehormatan bagi Saya

Jokowi pun dianggap tidak akan bisa mengendalikan keadaan.

Halaman
1234