Liga 1
Penyakit Musiman PSS Sleman Masih Sama meski Sudah Ganti 3 Era Kepelatihan, Sosok Ini Jadi Obatnya?
Penyakit musiman PSS Sleman masih tetap sama meski sudah berganti tiga era kepelatihan, sosok ini bisa jadi akhir dari jawaban dan obatnya?
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Penyakit musiman PSS Sleman masih tetap sama meski sudah berganti tiga era kepelatihan, sosok ini bisa jadi akhir dari jawaban dan obatnya?
Dilansir TribunWow.com, tercatat, penyakit musiman PSS Sleman terjadi selepas gelaran Liga 1 2019 atau seusai pertama kali habiskan musimnya di kasta tertinggi Indonesia.
Saat itu, PSS Sleman sempat memiliki bomber dengan catatan gol menawan yang ada pada diri striker asal Ukraina Yevhen Bokhashvili.
Pada saat itu, Yevhen Bokhashvili mampu lesatkan 16 gol dan 4 assist dari 33 pertandingannya bersama PSS Sleman.
Baca juga: Nasib Eks Idola BCS-Slemania di PSS Sleman: Sempat Nganggur 1 Tahun, Kini Gacor di Liga 2 Slovakia
Catatan yang sukses membawa PSS Sleman pada saat itu bertengger di posisi ke-8 klasemen akhir Liga 1 2023/2024.
Sayang, imbas liga dihentikan, Yevhen Bokhashvili memutuskan angkat kaki dari PSS Sleman.
Mulai dari situlah, klub berlambangkan candi itu terus alami penyakit musiman di lini depan yang hingga kini belum terpecahkan.
Di mulai saat era kepelatihan Dejan Antonic yang turut mendatangkan penyerang jangkung asal Serbia, Nemanja Kojic.
Nemanja Kojic saat itu didatangkan PSS Sleman dari klub Liga Montenegro, FK Decic Tuzi.
Sempat beri asa bagi PSS Sleman kala tampil menawan di turnamen pramusim.
Kojic justru melempem kala terjun di ajang sesungguhnya yakni Liga 1 2021.
Ia hanya mampu catatkan 3 gol dan 3 assist dari 11 laganya.

Baca juga: Nasib Drastis Pemain Bersejarah PSS Sleman: Pernah Jadi Idola, Kini Didesak Angkat Kaki BCS-Slemania
Hingga akhirnya, pemain kelahiran Loznica Kroasia itu hanya bertahan dua bulan saja bersama PSS Sleman.
Ia didepak hampir bersamaan dengan dilepasnya Dejan Antonic.
Selepas gagal total dalam perekrutan bomber di putaran pertama, PSS Sleman akhirnya memilih untuk menggaet bomber berpengalaman di Liga 1.