Enam pemain asing dan sejumlah pemain lokal telah didatangkan PSIS Semarang.
Namun performa PSIS Semarang belum menunjukkan peningkatan.
Dalam tiga laga uji coba yang digelar, Mahesa Jenar meraih hasil yang kurang memuaskan.
Melawan klub Liga 3 Persik Kendal, PSIS Semarang telak menang 6-0.
Namun saat menghadapi klub Liga 2, Persijap Jepara, Mahesa Jenar kalah 3-2.
Di atas kertas Mahesa Jenar memiliki level di atas dua tim tersebut.
Namun PSIS Semarang belum bisa memaksimalkan kemampuannya saat bersua Persijap Jepara.
Hasil manis diharapkan oleh suporter Mahesa Jenar saat PSIS Semarang melawan jawara Liga Kamboja, Phnom Penh Crown.
Baca juga: Masa Depan Usman Diarra Akhirnya Menemui Kejelasan: Batal Gabung Persib dan PSIS, Ditampung Klub Ini
Namun apa mau dikata, PSIS Semarang kembali gagal meraih kemenangan.
Bermain di Stadion Jatidiri, PSIS Semarang ditahan imbang 2-2 oleh Phnom Penh Crown.
Pelatih Gilbert Agius menyebut anak asuhnya sudah bermain bagus melawan Phnom Penh Crown.
Namun lawan juga memberikan tekanan dan berbuah gol.
Untuk ke depannya, Agius menilai permainan anak asuhnya bisa ditingkatkan.
"Sepuluh menit awal babak pertama kami main bagus, kami main agresif," kata Agius seusai laga PSIS Semarang Vs Phnom Penh Crown.
"Saya melihat tim ini cukup bagus, terutama di posession ball Ini sesuatu yang baru tapi saya rasa ini masih bisa ditingkatkan ke depan," katanya.