Liga 1

PSSI Ungkap Alasan Format Liga 1 2023/2024 Berubah, Akomodir Kepentingan Klub dan Timnas Indonesia

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad PSM Makassar saat juara Liga 1 2022. Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali membeberkan alasan di balik keputusan format Liga 1 2023/2024 resmi diubah.

TRIBUNWOW.COM - Kompetisi Liga 1 2023/2024 mengalami perubahan format, PSSI mengungkap alasannya.

Dilansir BolaSport.com, alasan di balik keputusan format Liga 1 2023/2024 diubah dibeberkan Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, Sabtu (3/6/2023).

Untuk diketahui, Liga 1 2023/2024 telah diputuskan bakal bergulir pada 1 Juli mendatang.

Baca juga: Lengkapi Kuota Pemain Asing, PSM Resmi Perkenalkan Adilson Silva dan Kike Linares, Ini Profilnya

Namun, jelang kompetisi kasta tertinggi ini bergulir ada beberapa hal yang mendapat banyak sorotan dari berbagai pihak.

Dari perubahan terkait aturan pemakaian pemain asing hingga yang menjadi perhatian yakni berubahnya format kompetisi.

Perubahan format kompetisi musim ini dinilai sangat signifikan.

Ada perubahan yang cukup mencuri perhatian yakni adanya sistem play-off yang diikuti tim peringkat pertama hingga keempat untuk menentukan juara Liga 1 nantinya.

Dalam draft jadwal Liga 1 yang sudah berbedar nantinya tim peringkat pertama akan bertanding melawan tim urutan keempat.

Setelah itu untuk posisi kedua akan melawan tim peringkat ketiga.

Baca juga: Daftar Pemain ASEAN yang akan Tampil di Liga 1 2023, Pemain Filipina Menjamur, Persib hingga PSS

Kemudian pemenang dari masing-masing laga home and away akan diadu dalam final play-off untuk menentukan juara.

Format ini sebenarnya tak asing bagi pecinta olahraga dari beberbai cabang olahraga.

Sebab sistem seperti ini sebenarnya diterapkan juga di basket.

Namun, pada musim terbaru Liga 1 ini dipastikan akan memakai format yang sama.

Menanggapi penerapan kompetisi ini, Zainudin Amali pun membeberkan secara gamblang.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu mengaku penerapan format kompetisi Liga 1 ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas timnas Indonesia.

Halaman
123