Liga 1

Viral Kurnia Meiga Jual Medali Emas hingga Atribut Kipernya untuk Biaya Hidup: 6 Tahun Tak Bekerja

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan kiper Timnas Indonesia Kurnia Meiga. Kurnia Meiga pensiun dini pada 2017 di usia 28 tahun karena mengalami gangguan fungsi penglihatan.

Kurnia Meiga pun berharap medali dan atribut sepak bolanya bisa segera terjual.

Sehingga, dia bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga serta melanjutkan pengobatan penyakitnya.

“Semoga banyak yang berminat bisa kontak admin di bio (Instagram) saya. Semoga banyak yang tergerak hatinya dan makin berkah,” harapnya.

“Kami masih berikhtiar untuk sembuh, kami terus berusaha. Karena itu kami juga butuh biaya,” pungkasnya.

Adilson Maringa ketika ditemani manajer tim Arema FC, Ali Rifki (kiri) dan Adilson Maringa ketika memakai nomor serta nama punggung Kurnia Meiga (kanan). (Instagram @aremafcofficial)

Kondisi Kurnia Meiga mengundang simpati dari pecinta sepak bola Indonesia. 

Bersama Arema FC, Meiga mempersembahkan gelar Liga Super Indonesia 2009-2010 (sekarang Liga 1), Piala Gubernur Jatim 2013, Piala Menpora 2013, Piala Inter Island Cup 2014 dan Piala Presiden 2017.

Di level internasional kiper yang memiliki tinggi 187 cm itu dua kali mempersembahkan perak untuk Indonesia di SEA Games (2011 dan 2013), medali perak Piala Solidaritas Islam 2013, serta dua kali membawa Indonesia runner up Piala AFF 2010 dan 2016.

Kualitasnya pun diakui dengan menyabet beberapa gelar penghargaan individu.

Di antaranya gelar pemain terbaik Liga Super Indonesia 2009-2010, kiper terbaik Piala AFF 2016, serta tempat di sebelas terbaik Piala AFF 2016. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kurnia Meiga Buka Suara Soal Menjual Medali dan Atribut Sepak Bola Pribadi."