TRIBUNWOW.COM - Terjadi pada 20 Februari, hingga Senin (13/3/2023), D masih belum bisa sepenuhnya sadar setelah menderita luka parah dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo.
Memasuki minggu ketiga, ayah D yakni Jonathan Latumahina menuliskan pesan lewat akun Twitternya @seeksixsuck pada Senin (13/3/2023).
Dilansir TribunWow, Jonathan menuliskan sebuah pesan penyemangat untuk sang anak.
Baca juga: Bukan Nangis, Mario Dandy Disebut Gusar saat Rekonstruksi, Guntur Romli: Masih Petantang-petenteng
"Senin ke 4 vid, ayo semangat," tulis Jonathan.
Pada Minggu (12/3/2023), Jonathan sempat mengunggah video terbaru kondisi anaknya.
Dalam video berdurasi setengah menit, Jonathan memperlihatkan D dalam kondisi terbaring menggumamkan sesuatu dan menggerak-gerakkan kepalanya.
Sambil mengelus kepala D, Jonathan menyampaikan bahwa kondisi anaknya sudah lebih segar dibanding sebelumnya.
Ia juga berbicara satu arah kepada anaknya yang belum bisa merespons orang-orang di sekelilingnya.
Uniknya terdengar juga alunan lagu metal di ruangan D dirawat.
Sebelumnya diberitakan, sikap Mario Dandy Satriyo berubah 180 derajat saat hadir dalam proses rekonstruksi yang digelar di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/3/2023).
Mario Dandy yang mengenakan kemeja tahanan berwarna orens tampak hadir digiring oleh dua anggota polisi sambil menunduk.
Dikutip TribunWow dari Twitter @seeksixsuck, momen ini tak lepas dari perhatian Jonathan Latumahina selaku ayah dari D yang menjadi korban penganiayaan Mario Dandy.
Baca juga: Suasana Rekonstruksi Kasus Mario Dandy, Rubicon Dibawa ke TKP hingga Penampakan Tersangka
Pada video pendek yang diunggah oleh Jonathan tampak tangan Mario juga dalam kondisi terikat.
"Udah bisa nunduk ya, coba dongak lagi kepalanya pen liat," tulis Jonathan.
Mario dalam video yang viral saat melakukan penganiayaan terhadap D sempat berkata bahwa dirinya tak takut dilaporkan ke polisi.