Wajar pemain Persib Bandung kesulitan menghentikan skema umpan lambung.
"Bagi saya ini seperti ada dua permainan dalam satu pertandingan," tutur Luis Milla.
"Pertama laga di babak pertama hingga akhirnya Teja harus keluar dan tim bermain dengan 10 pemain, kiper kami harus keluar."
"Setelah Teja keluar, di babak kedua kami punya banyak masalah terutama untuk meredam crossing-crossing lawan," jelasnya.
Luis Milla menegaskan bahwa skema Persib Bandung sangat kontra dengan pola serangan umpan lambung.
Dua gol yang diciptakan Barito Putera menjadi bukti bahwa Persib Bandung benar-benar lemah menghadapi bola-bola udara.
Apalagi Barito Putera memiliki pemain dengan akurasi umpan labung yang bagus yaitu Rizky Pora.
"Kami memberi mereka kesempatan untuk melepas crossing yang sebenarnya bukan konsep dari permainan kami dan akhirnya kami kalah," ujar Luis Milla. (TribunWow.com)
Baca juga berita lain terkait Persib Bandung