Dalam video permintaan maafnya, awalnya Rafael meminta maaf kepada keluarga korban.
Kemudian Rafael menyatakan bahwa kasus ini adalah kasus pribadi keluarganya yang akan ia hadapi sesuai proses hukum yang kini berjalan.
"Saya menyadari bahwa tindakan putra saya yang salah sehingga merugikan orang lain," ujar Rafael.
"Mengecewakan dan menimbulkan kegaduhan di masyarakat."
Rafael lalu menyatakan dirinya siap buka-bukaan soal harta kekayaannya yang viral diberitakan di berbagai media dan sosmed.
"Saya siap memberikan klarifikasi terkait harta kekayaan yang saya miliki," kata Rafael.
"Saya siap mengikuti seluruh kegiatan pemeriksaan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan."
Terakhir Rafael turut menyampaikan permintaan maaf kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang kini citranya tercoreng akibat viral kasus Dandy.
"Sekali lagi saya meminta maaf atas kesalahan saya dan keluarga saya," kata Rafael.
Baca juga: Masih Trending di Twitter, 2 Menteri Jokowi Bereaksi soal Viral Kasus Anak Pejabat DJP Arogan
Dikutip TribunWow dari Kompastv, kejadian pemukulan yang dilakukan oleh pelaku diketahui terjadi di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2/2023) malam.
Setelah kasus ini viral di Twitter, banyak netizen mengorek profil sang pelaku.
Pelaku ternyata cukup aktif di media sosial TikTok dan kerap mengunggah konten-konten memamerkan kendaraan mewah miliknya, mulai dari mobil Rubicon hingga motor gede (moge) Harley Davidson.
Konten-konten pelaku tersebut kini dihujani oleh makian dan hujatan netizen.
Berdasarkan konten yang viral di Twitter, tertulis bahwa penganiayaan terjadi seusai mantan pacar korban mengadu kepada pelaku.
Pelaku lalu mendatangi lokasi korban dan memukuli korban yang saat itu tengah bermain di rumah temannya.