Dan terkini, skema klasik nampaknya bakal jarang dilihat oleh para Snex-Panser Biru lagi di PSIS Semarang menyusul datangnya pelatih asal Malta, Gilbert Agius.
Formasi atau skema 3-4-3 atau 3-4-2-1 bakal diprediksi terus menghiasi laga-laga PSIS Semarang di sisa kompetisi paruh musim Liga 1 2022.
Meski bakal memainkan skema baru dan tergolong modern, diprediksi ada enam pemain yang bakal nyetel dengan taktik tersebut.
Lantas, siapa saja keenam pemain PSIS Semarang yang diprediksi bakal nyetel langsung dengan skema modern ala Gilbert Agius?
1. Taisei Marukawa
Nama Taisei Marukawa tentu menjadi yang terdepan sebagai pemain yang diprediksi bakal bersinar di bawah arahn Gilbert Agius.
Pernah bekerjasama saat di Valetta FC dalam beberapa musim lalu menjadi dasar Taisei Marukawa bakal bersinar di tangan Gilbert Agius.
Selain itu, skema modern yang memaksa tim memiliki pemain yang rajin dalam membantu penyerangan terutama melalui sisi flank diprediksi bakal semakin mempermudah pekerjaan dari Taisei Marukawa untuk mengobrak-abrik sektor sayap lawan.
Baca juga: Sinyal Skema Mutakhir Gilbert Agius di PSIS Semarang Munculkan Kelinci Percobaan, Ini Lis Pemainnya
2. Septian David
Sosok kedua pemain yang berpotensi bakal bersinar di bawah asuhan Gilbert Agius adalah Septian David Maulana.
Semakin kuatnya lini tengah dengan memasang 4 pemain sejajar dengannya bakal mempermudah Septian David untuk mengkreasikan serangan demi serangan.
Hal itu sama dengan apa yang dirasakan oleh Syahrian Abimanyu di Persija Jakarta.
Abimanyu menjadi lebih leluasa dalam melakukan umpan true pass atau terobosan mengingat ia didampingi dengan beberapa gelandang lain di sampingnya.
3. Alfeandra Dewangga
Nama selanjutnya adalah bek andalan PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga.
Kelihaiannya dalam bertahan baik sebagai bek tengah maupun gelandang bertahan bakal memiliki peran penting dalam skema 3-4-3 atau 3-4-2-1.
Dewangga yang memiliki karakter disiplin, lihai dalam membaca situasi ketika serangan balik dan juga lugas menjadi pemain yang teramat dibutuhkan ketika menerapkan skema modern 3-4-3 atau 3-4-2-1.
4. Wahyu Prasetyo
Selain Alfeandra Dewangga, bek PSIS Semarang lainnya, Wahyu Prasetyo juga diprediksi turut bersinar dengan potensi skema modern ala Gilbert Agius.
Dengan kekuatan besar pertahanan sejak di lini tengah membuat tugas Wahyu Prasetyo di lini belakang akan lebih mudah.
Bek bertubuh gempal tersebut bakal memainkan peran apik di lini belakang sebagai sosok komando untuk para pemain di depannya, terutama pertahanan di sektor tengah.
5. Vitinho
Nama selanjutnya yang diprediksi bakal bersinar di tangan Gilbert Agius adalah Vitinho.
Karakter ngeyel, kuat dalam pegang bola dan berani melakukan akselerasi di berbagai sudut menjadi kekuatan Vitinho untuk bisa memainkan peran di dua posisi berbeda yakni sayap atau gelandang kanan/kiri.
Selain itu, dalam menjalankan tugasnya, ia akan bermain lebih dekat dengan pemain di posisi gelandang kanan yang berpotensi diisi oleh Fredyan Wahyu.
Sehingga bakal mempermudah Vitinho dalam mengalirkan bola dan mengkreasikan banyak peluang untuk dijadikan gol.
Baca juga: Transfer Mubazir PSIS Semarang? Gaet Ryo Fujii yang Kini Jadi Sorotan, Bintang Timnas Jadi Tumbal
6. Fredyan Wahyu
Sosok keenam yang diprediksi bakal bersinar bersama skema modern Gilbert Agius adalah Fredyan Wahyu.
Pemain yang kerap disapa Ucil bakal berpotensi kuat dimainkan lebih ke depan sebagai gelandang kanan.
Kecepatan, kedisiplinan, dan akurasi umpannya menjadi modal penting Fredyan Wahyu diprediksi bakal bersinar dengan skema modern tersebut.
Terlebih tugasnya dalam menyerang bakal menjadi lebih ringan menyusul skema 3-4-3 atau 3-4-2-1 memiliki jarak antar lini yang cukup dekat satu sama lain.
Seperti halnya Rio Fahmi dan Riko Simanjuntak di Persija Jakarta.
Rio Fahmi ambil bagian penting di posisi gelandang kanan, sementara di depannya ada seorang Riko Simanjuntak yang bertugas sebagai pendobrak dan pemberi assist bagi lini depan.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)