Konflik Rusia Vs Ukraina

300 Orang Tewas dalam 4 Hari, Tentara Rusia Minta Evaluasi Komandan yang Perintahkan Serang Ukraina

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penampakan tentara Rusia yang baru saja bebas dalam program pertukaran tahanan perang dengan Ukraina, Kamis (3/11/2022). Terbaru, marinir Rusia minta gubernurnya evaluasi perintah atasan yang diduga sengaja korbankan para tentara, Senin (7/11/2022).

Tetapi dia secara teratur mengkritik kepemimpinan tentara Rusia, sering kali dalam hubungannya dengan pemodal dari unit tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin, karena terlalu lunak.

Kadyrov juga menyerukan penggunaan senjata nuklir terhadap Ukraina.

Sementara itu pada saat yang sama, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membandingkan perjuangan negaranya melawan Rusia dengan perlawanan Nazi dalam Perang Dunia II.

Ia mengatakan bahwa Moskow mengejar tujuan yang sama seperti yang pernah dilakukan Nazisme.

"Bentuk kejahatan telah berubah, tetapi esensinya tidak berubah," kata Zelensky dalam pesan video yang disiarkan di Kyiv pada Kamis malam.

Rusia, katanya, telah berubah dari tetangga menjadi agresor menjadi teroris dan bersalah atas kejahatan perang.(TribunWow.com/Via)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina