Pilpres 2024

Elektoral Bukan Prioritas, PDIP Ungkap Pentingnya Lobi Politik 2024 dari Berkuda hingga Jalan Sehat

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto kiri: Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengajak Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menaiki kuda kesayangannya di sela-sela pertemuan di Kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022). Foto kanan: Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat melakukan jalan santai di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu (8/10/2022) pagi.

Pasalnya, meski elektabilitasnya menanjak, Ganjar akan kesulitan menjadi capres jika tak didukung partai.

"Ganjar Pranowo bisa saja gagal menjadi capres jika tetap bertahan untuk berharap hanya dimajukan oleh PDIP, meskipun semua lembaga survei menempatkannya di posisi teratas," tutur Jannus dalam keterangan tertulis, Selasa (10/9/2022).

"Pilihan tersisa bagi Ganjar Pranowo hanya dua saat ini. Pertama, tidak maju sebagai capres dan tetap menjadi kader PDIP yang baik dengan mendukung Puan. Jika Puan menang, minimal satu kursi menteri akan di tangan."

"Kedua, tetap maju sebagai capres tanpa PDIP. Ini berarti bahwa Ganjar Pranowo harus mulai mengikuti langkah Puan, yakni mulai membuka silahturahmi dengan pertai-partai di luar PDIP, mencari celah berpasangan dengan calon-calon yang mempunyai infrastruktur politik yang cukup."

Dengan kata lain, jelasnya, Ganjar Pranowo harus siap untuk berhadapan dengan Puan. (TribunWow.com/Anung/Via)

Berita lain terkait Ganjar Pranowo