Pilpres 2024

Pengamat Soroti Makna Tawa Prabowo saat Tanggapi Anies Jadi Capres 2024 NasDem: Tidak Punya Beban

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menanggapi santai soal langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menjadi calon presiden (capres) 2024, 5 Oktober 2022.

"Kalau kita asumsikan tiga ini maju dengan kompetisi yang ketat, itu tidak ada calon yang dominan," kata Arya Fernandes, kepala departemen politik dan perubahan sosila CSIS, dikutip kanal YouTube tvOneNews, Selasa (27/9/2022).

Foto kanan: Hasil survei Charta Politika elektabilitas 3 nama calon presiden menunjukkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berada di posisi teratas dengan jumlah suara 37,5 persen, Kamis (22/9/2022). foto kiri: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau Gapoktan Tani Subur di Desa Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Selasa (13/9/2022). (Kolase jatengprov.go.id dan Laman chartapolitika.com)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Survei Membuktikan Ganjar Makin Populer Jadi Capres 2024 saat Dikucilkan PDIP

Dalam simulasi pemilu yang digelar lembaganya, Arya menilai jika Ganjar, Anies, dan Prabowo maju bebarengan bersaing sebagai presiden, maka akan diadakan pemilu putaran kedua.

Hal ini sesuai dengan titah konstitusi di mana capres dengan suara mencapai 50 persen akan keluar sebagai Presiden.

"Jadi tidak ada calon yang mendapat suara di atas 50 persen. Sehingga secara konstitusi, ketika tidak ada calon yang mendapat 50 persen, tentu proses akan dilaksanakan dalam putaran kedua." (TribunWow.com/Anung/Via)

Berita lain terkait Prabowo Subianto