"Kami banyak kehilangan bola dalam beberapa momen di permainan," kata Robert Alberts.
"Kami membutuhkan stabilitas dan Dedi menawarkan kestabilan, lalu Marc didorong lebih naik membantu David,” lanjutnya.
Kelengahan Persib Bandung maulai terbaca oleh Madura United.
Hingga akhirnya terciptalah gol kedua dan ketiga yang berawal dari serangan balik cepat para pemain Madura United.
Robert Alberts sempat megnintruksikan untuk lebih agresif dalam bertahan.
Kendati demikian, para pemain Persib Bandung dinilai Robert Alberts terlalu lembek dalam bertahan.
"Saya sudah mengatakan kepada pemain untuk lebih agresif, maka dari itu tentu kami merasa kecewa dengan gol kedua lawan sebagai contohnya. Karena dari pihak kami terlalu lembut," tutup Robert Alberts. (TribunWow.com)
Baca juga berita lain terkait Persib Bandung