Hal ini dibuktikan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Sambo sempat memanggil adik Brigadir J yang sama-sama berprofesi sebagai polisi.
Adik Brigadir J yang bertugas di Yanma Polri diminta datang ke rumah dinas Ferdy Sambo pada 1 Juli 2022.
Saat bertemu dengan adik Brigadir J, Putri memberikan dompet merek Pedro, uang senilai Rp 5 juta, dan dijanjikan untuk membantu kepindahannya ke Jambi.
Baca juga: Beda dengan Bharada E, Vera Kekasih Brigadir J Justru Batal Minta Perlindungan LPSK, Mengapa?
Ada 23 Panggilan Tak Terjawab
Masih dalam program AIMAN, Kamaruddin juga membeberkan aktivitas Brigadir J pada hari nahas tersebut, yaitu Jumat (8/7/2022).
Pada pukul 08.00 WIB, Brigadir J masih mengomentari sejumlah foto-foto yang dikirimkan keluarganya ke aplikasi WhatsApp.
Saat itu, keluarga Brigadir J tengah melakukan ziarah ke Balige, Sumatera Utara.
"Setiap foto dikomentari dan komunikasinya interaktif, sampai dengan jam 10.58 WIB," ujar Kamaruddin.
Kemudian, Brigadir J meminta izin sekaligus berpamitan karena akan mengawal rombongan istri Ferdy Sambo dari Magelang, Jawa Tengah menuju Jakarta.
Lama perjalanan saat itu sekitar tujuh jam, sehingga diperkirakan pada pukul 17.00-18.00 WIB, rombongan sampai di Jakarta.
Namun pada waktu itu, ada 23 panggilan tidak terjawab atau missed call dari Brigadir J ke ponsel milik sang kekasih.
Kamaruddin mengatakan, jejak missed call dari HP Brigadir J itu tidak beraturan atau tidak lazim.
"Kita duga HP dikuasai pihak ketiga," kata dia. (*)
Tonton video terkait Brigadir J dan Peristiwa Menarik Lainnya di YouTube TribunWow.com
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Satu Hari Sebelum Tewas, Brigadir J Ternyata Terima Ancaman Pembunuhan Lagi