Polisi Tembak Polisi

Keluarga Ungkap Keanehan Konpers Polisi soal Penembakan Brigadir J: Jangan Ada yang Ditutup-tutupi

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto saat menyampaikan perkembangan kasus penembakan di rumah singgah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Selasa (12/7/2022). Menurut Kombes Budhi, baku tembak yang melibatkan dua orang anggota polisi ini terjadi pada Jumat (8/7/2022) sekira pukul 17.00 WIB.

Dikutip TribunWow.com dari Kompastv, pada konferensi pers Selasa (12/7/2022), Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menjawab sejumlah keanehan yang diungkit oleh pihak keluarga.

Baca juga: Kenapa Bharada E Tak Terluka saat Baku Tembak Lawan Brigadir J di Rumah Irjen Sambo? Ini Kata Polisi

1. CCTV

Keluarga Brigadir J sempat meminta Polri untuk transparan terkait rekaman kamera CCTV di tempat kejadian perkara (TKP).

Pihak keluarga meyakini TKP pasti dilengkapi oleh kamera CCTV.

Kombes Budhi menjelaskan, CCTV di TKP sudah rusak dua minggu sebelum terjadinya penembakan sehingga tidak ada rekaman yang didapatkan oleh pihak kepolisian.

Kendati demikian Kombes Budhi menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah berhasil mendapatkan rekaman kamera CCTV di sekitar TKP.

"Bisa membuktikan petunjuk adanya proses ataupun orang-orang yang mungkin berada di rumah tersebut," jelas Kombes Budhi, Selasa (12/7/2022).

2. Luka Sayatan

Kemudian terkait luka sayatan, Kombes Budhi menegaskan berdasarkan hasil autopsi sementara, tujuh buah luka tembak ditemukan pada jasad Brigadir J.

"Luka sayatan yang berada di bawah kelopak mata kanan itu adalah karena luka tembak masuk," jelas Kombes Budhi.

Kombes Budhi menjelaskan, hasil autopsi lengkap masih menunggu pihak dokter forensik RS Polri.

Potret Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J semasa hidup. Polri menjelaskan, Brigadir J ditembak oleh Bharada E seusai ketahuan melakukan pelecehan seksual terhdap istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di rumah dinas sang jenderal di Jakarta, Jumat (8/7/2022). (TRIBUNJAMBI.COM/ARYO TONDANG)

Baca juga: Istri Irjen Sambo Sempat Menegur saat Dilecehkan, Brigadir J Balas Todongkan Pistol: Diam Kamu

3. Tembakkan Tak Kena

Mengungkit latar belakang Brigadir J yang merupakan seorang penembak jitu atau sniper, keluarga Brigadir J merasa heran tak ada satu pun tembakkan yang mengenai tubuh Bharada E.

Menurut keterangan pihak kepolisian, pada saat kejadian posisi Bharada E berada di tempat yang lebih tinggi.

Baca juga: Disebut Menembak Duluan tapi Tidak Ada yang Kena, Brigadir J Ternyata Punya Latar Belakang Sniper

"Tidak ada (kena tembak), kan posisi dia lebih tinggi dan dia posisinya dalam keadaan yang terlindungi," kata Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Senin (11/7/2022), dikutip dari Kompas.tv.

Sampai saat ini pihak kepolisian masih terus mengumpulkan bukti dan menunggu keluarnya hasil autopsi lengkap.

(TribunWow.com/Anung)

Berita lain terkait