Di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan tiga magasin tambahan, kapak, dan alat yang diduga bahan peledak.
Pihak kepolisian New York menyatakan kasus ini kini tidak diinvestigasi sebagai kasus terorisme.
Dikutip TribunWow.com dari Instagram @voaindonesia, Rabu (13/4/2022), di media sosial (medsos) beredar sebuah video menampilkan kondisi setelah penembakan terjadi.
Tampak asap pekat keluar dari dalam gerbong kereta.
Bersamaan dengan asap yang keluar, warga tampak berlari ketakutan keluar dari gerbong.
Terdengar suara teriakkan dari para warga yang kabur menjauhi kereta.
Kemudian di dalam gerbong tampak masih ada beberapa orang terkapar.
Baca juga: Warga Lari Ketakutan, Ini Penampakan Penembakan Massal di Kereta Bawah Tanah New York
Terekam juga ceceran darah baik di dalam dan di luar kereta.
Sebelum melakukan penembakan, pelaku diketahui lebih dulu memenuhi gerbong kereta dengan asap.
Dikutip dari bbc.com, seorang saksi mata bernama Sam Carcamo mengaku situasi ketika penembakan terjadi sangat kacau.
Ia melihat asap, darah dan warga berteriak.
Seorang saksi mata lain sempat mengira pelaku adalah pekerja di kereta bawah tanah tersebut karena mengenakan seragam khusus.
Simak videonya:
(TribunWow.com/Anung)