Konflik Rusia Vs Ukraina

Ekspresi Dingin dan Datar Tentara Rusia saat Terima Pujian dan Medali terkait Jasa Invasi di Ukraina

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi dingin tentara Rusia saat menerima penghargaan dari Wakil Menteri Pertahanan Rusia atas jasa di konflik Rusia-Ukraina.

Awalnya beredar sebuah video menampilkan Medvedev ditandu seusai terluka dalam perang.

Namun menurut jurnalis dari Ukraina, Roman Tsimbalyuk, Medvedev terluka gara-gara ulah bawahannya sendiri.

Dikutip TribunWow.com dari Thesun.co.uk, Roman mengatakan, Kolonel Medvedev ditabrak oleh tank yang dikendarai bawahannya sendiri.

Bawahan Medvedev tersebut disebut marah tak terima karena 750 dari 1500 tentara di bawah Medevedev telah tewas hingga mengalami luka-luka.

Roman mengatakan, pelaku yang menabrak Medvedev menyalahkan atasannya tersebut atas korban yang berjatuhan di dalam perang Rusia-Ukraina.

"Setelah memilih momen yang tepat, saat perang terjadi, dia menabrak komandannya yang berdiri di sampingnya, melukai kedua kakinya," kata Roman.

Putin Sebut Sampah dan Pengkhianat

Sebelumyna diberitakan, Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan tindakan represif untuk mengatasi berkembangnya sentimen anti-perang yang digaungkan warganya sendiri.

Ia menyerukan istilah 'pemurnian diri' untuk membersihkan negaranya dari siapa pun yang mempertanyakan keputusan pemerintah untuk menginvasi Ukraina.

Presiden 69 tahun tersebut bahkan menyebut warga Rusia yang anti-perang sebagai sampah dan pengkhianat negara.

Baca juga: Jurnalis Rusia Diinterogasi 14 Jam Tanpa Tidur Gegara Protes di Stasiun TV Milik Pemerintah

Baca juga: Didenda Rp 4 Juta, Ini Nasib Jurnalis Rusia yang Protes Tolak Perang saat Siaran Langsung

Dilansir TribunWow.com dari Aljazeera, Kamis (14/3/2022), Putin tampil di televisi sehari sebelumnya untuk mengecam warga Rusia yang tidak mendukungnya.

Ia justru menyalahkan negara-negara NATO yang disebut menggunakan penghasut untuk membangkitkan oposisi terhadap perang.

Pernyataan ini dibuat menyusul tindakan berani jurnalis Marina Ovsyannikova yang telah menyabotase saluran TV pemerintah saat siaran langsung.

"Orang-orang Rusia akan selalu dapat membedakan patriot sejati dari sampah dan pengkhianat, dan akan memuntahkannya seperti nyamuk yang secara tidak sengaja terbang ke mulut mereka," tegas Putin.

"Saya yakin bahwa pemurnian diri masyarakat yang alami dan perlu seperti itu hanya akan memperkuat negara kita."

Halaman
1234