Pada saat hubungan korban dan pelaku semakin dekat, korban sempat menitipkan anaknya ke pelaku.
Pelaku yang dititipi anak korban merasa kesal karena tingkah MFA yang ia sebut sering nakal.
Hingga akhirnya MFA dihabisi di rumah pelaku di Semarang.
MFA disiksa dengan cara dipukuli lalu tak diberi makan hingga akhirnya tewas lemas.
Barulah MFA dibuang di bawah tol pada 20 Februari 2022.
Lama tak bertemu anaknya, ibu korban meminta kepada pelaku agar ia dipertemukan.
Pelaku kemudian meminta korban untuk pergi bersamanya ke Kota Semarang.
Keduanya sempat mampir ke sebuah hotel di Kota Semarang.
Saat berada di hotel, pelaku melihat korban melambaikan tangan ke seorang pria.
Pelaku lantas bertanya kepada korban siapa pria tersebut.
Mengaku sakit hati, pelaku akhirnya ikut membunuh ibu korban.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian ada dua motif pelaku membunuh ibu korban.
Motif pertama adalah panik karena ibu korban hendak bertemu anaknya.
Motif kedua adalah pelaku sakit hati.
Ibu korban selanjutnya dibuang tak jauh dari lokasi MFA dibuang pada 7 Maret 2022.