Konflik Rusia Vs Ukraina

Curhat Pengungsi Ukraina yang Terdampak Invasi Rusia, Berhari-hari Tanpa Makanan hingga Kedinginan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pandangan umum ini menunjukkan balai kota Kharkiv yang rusak pada 1 Maret 2022, hancur akibat penembakan pasukan Rusia. - Alun-alun pusat kota kedua Ukraina, Kharkiv, ditembaki oleh pasukan Rusia yang menyerang gedung pemerintah setempat, kata gubernur regional Oleg Sinegubov. Kharkiv, kota yang sebagian besar berbahasa Rusia di dekat perbatasan Rusia, memiliki populasi sekitar 1,4 juta. (Photo by Sergey BOBOK / AFP)

Padahal dirinya dan para prajurit lainnya masih hidup.

Molotokov menyebut, pemerintah Ukraina sudah berjanji akan melakukan evakuasi namun tidak dilakukan.

"Saya melihat mereka 'mengubur' kita meskipun kita masih hidup," kata Molotokov.

"Lalu mereka memberikan penghargaan medali kepada kita, anumerta. Kita tidak mau medali mu."

"Saya tidak dapat berkata-kata, dan untuk pemerintah kita... dapat dikatakan mereka adalah orang-orang jahat."

"Kita ditelantarkan, tidak ada bantuan."

"Mereka berjanji untuk mengevakuasi kita, dan ada kesempatan untuk mengevakuasi namun mereka tidak."

"Saya rasa bagi para petinggi kehilangan 82 prajurit bukanlah hal besar," pungkasnya.

Simak videonya:

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengungsi Ukraina Curhat Habiskan Berhari-hari Tanpa Makanan dan Kedinginan