TRIBUNWOW.COM - Mantan penghuni kerangkeng milik Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin, akhirnya buka suara.
Suprapto (nama samaran) mengatakan dirinya hampir kehilangan nyawa karena disiksa selama menjalani masa tahanan.
Tak hanya disiksa, Suprapto bahkan dipaksa bekerja tanpa gaji setiap hari.
Hal itu diungkapkannya dalam acara FAKTA tvOne, Selasa (8/2/2022).
"Kalau dari pertama habis saya dipukul sama kalapas, ada 10 kali di dalam tahanan," ucap Suprapto.
"Kemudian setelah dua minggu di dalam kerangkeng saya bisa kerja."
Baca juga: Dipaksa Tidur Tanpa Celana di Tumbuhan Beracun, Ini Jenis Siksaan di Penjara Pribadi Bupati Langkat
Baca juga: Lebih dari 3 Orang di Kerangkeng Tewas, Bupati Langkat Ngotot Tak Ada Penyiksaan, Ini Penjelasannya