Pembunuhan di Subang

Disudutkan Pihak Yoris dan Yosef, Pengacara Danu Beri Nasihat: Malah Saya Curiga

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kuasa hukum Yoris dan Yosef, Rohman Hidayat (kiri) dan kuasa hukum Danu, Achmad Taufan Soedirjo (kanan). Keduanya ternyata sempat bertemu untuk membahas seputar kasus pembunuhan di Subang. Terbaru, kuasa hukum Yoris dan Yosef beberapa kali mengeluarkan pernyataan yang menyudutkan Danu terkait kasus Subang.

TRIBUNWOW.COM - Kuasa hukum Danu, Achmad Taufan Soedirjo mengakui merasa lucu mendengar statement (pernyataan) dari kuasa hukum Yoris serta Yosef, yakni Rohman Hidayat seputar kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat.

Diketahui, Rohman beberapa kali sempat mengeluarkan statement yang menyudutkan Danu terkait kasus Subang, di antaranya mengungkit pernyataan Danu yang berubah-ubah.

Dalam YouTube Heri Susanto, Minggu (9/1/2022), Taufan menegaskan statement dari kubu Yoris dan Yosef adalah statement yang mengada-ada.

Baca juga: Kliennya Dicurigai Pihak Yosef, Pengacara Danu: Memangnya Yoris Enggak Ada yang Berubah?

Baca juga: Kuasa Hukum Yosef Sebut Sketsa Pelaku Kasus Subang Mirip Saksi Beri Keterangan Berubah-ubah, Siapa?

"Kalau dinilai mempersalahkan masalah BAP, malah saya curiga, ada apa ini antara penyidik dan sama pengacara Pak Yoris atau Pak Yosef," kata Taufan.

"Kok kesannya tahu sekali dalaman BAP."

Taufan menegaskan bahwa BAP adalah hal yang rahasia.

Ia lalu mengimbau agar sesama kuasa hukum jangan membuat opini, menuduh orang yang akhirnya membuat masyarakat tambah antipati.

"Kita bukan kapasitas untuk menuduh, kita urus klien kita masing-masing," kata Taufan.

"Kita benar-benar investigasi, kita benar-benar yakinkan klien kita tidak bersalah."

Taufan menegaskan bahwa yang patut menduga-duga adalah pihak kepolisian.

Sebelumnya, pengacara Yosef dan Yoris yakni Rohman sempat meminta agar pihak kepolisian segera menjadikan Danu sebagai tersangka kasus Subang.

Menurutnya, dengan ditetapkannya pihak yang sembarangan masuk TKP kasus Subang akan memberikan dampak positif. 

"Ini tentunya akan menjadi warning ketika polisi melakukan penetapan, ada efek jera, tentunya siapa pun tidak boleh seperti itu," katanya dalam Youtube indra zainal chanel, Sabtu (6/11/2021). 

"Ketika kepolisian mengambil sikap tegas, saya kira ada dampaknya, ada efek jera sehingga semua orang berhati-hati," lanjutnya. 

Hal ini dia katakan setelah mengetahui ada oknum yang masuk ke TKP kasus Subang sehari setelah dua jasad korban ditemukan pada Rabu (18/8/2021).

Halaman
123