TRIBUNWOW.COM - Warga Jalan Kapten Pierre Tendean, Kelurahan/Kecamatan Bontang Kuala, Kota Bontang, Kalimantan Timur, dihebohkan dengan insiden berdarah, Kamis (2/12/2021).
Dilansir TribunWow.com, insiden ini menewaskan seorang suami dan melukai sang istri.
Suami istri itu menjadi korban penikaman saat berupaya menyelamatkan anaknya dari pengeroyokan.
Menurut keterangan warga, kejadian ini bermula saat ada keributan di depan tempat usaha korban.
Baca juga: Rekonstruksi Bule Arab Bunuh Istri di Cianjur, Air Keras Disiramkan ke Mulut Korban
Baca juga: Detik-detik Pelajar SMK Bunuh Wanita di Yogyakarta: Targetkan Korban yang Jalan Sendirian
Rupanya, anak korban tengah dikeroyok sekelompok orang.
Kedua orangtua ini pun langsung bergerak cepat demi menyelamatkan nyawa anaknya.
Nahas, keduanya justru menjadi sasaran sabetan benda tajam oleh kelompok pemuda tersebut.
"Saya di dalam warung, pas keluar dari rumah sudah diangkat aja itu korban dengan berlumuran darah," kata warga, dikutip dari TribunKaltim.com, Jumat (3/12/2021).
Saat terjadi keributan, warga setempat sebenarnya ingin melerai.
Namun melihat para pelaku membawa senjata tajam, warga akhirnya tak bisa berbuat apa-apa.
"Yang terkena tikam ayah dan ibu anak ini. Ayahnya meninggal karena luka tusuk di bagian perut. Sedangkan ibunya sedang dalam perawatan," ungkap Babinsa Kelurahan Bontang Kuala, Sertu Purnomo.
Baca juga: 3 Anak SMP Jadi Tahanan setelah Bantu Pemuda Bunuh Seorang Ibu di Lampung, Begini Kronologinya
Baca juga: Bunuh 5 Orang Acak Lalu Pulang ke Rumah, Ini Sikap Pria di OKU saat Ditanyai Polisi
5 Terduga Pelaku Ditangkap
Polisi telah menangkap lima pelaku berinisial AS (20), I (25), MH (17), MZ (19), dan AH (26).
Sementara itu, pelaku utama masih dalam pengejaran.
Selain telah menangkap pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa senjata tajam (sajam) dan selembar baju milik pelaku.