Sebelumnya, ia menyebut bahwa tidak mau membahasnya di publik karena sudah masuh ranah hukum.
Namun, hal ini terlanjur viral dan perlu diperjelas.
"Walau bagaimana pun si ibu itu juga rakyat kita juga yang harus kita ayomi, kita bina dan kita perbaiki," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, dia memohon kepada Panglima TNI dan Kepala Staf AD agar bisa memproses kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Ini betul-betul tragedi kemanusiaan menggunakan alat kelengkapan negara dan fasilitas negara dipertontonkan untuk arogansi personal, saya lebih memilih jalur hukum," jelasnya.
Simak keterangan Arteria Dahlan di video berikut:
Dipicu Hal Sepele
Kasubbag Humas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Iptu Prayogo menganggap, perseteruan itu terjadi karena hal sepele.
Awalnya, kejadian itu terjadi saat keduanya hendak mengambil bagasi di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
"Awal kejadian mungkin ada kejadian kecil pas pengambilan bagasi," ujarnya saat dikonfirmasi pada hari Senin.
Namun, saat itu ia sendiri mengaku tidak mengetahui kejadian lengkap hingga bisa teradi percekcokan di antara keduanya.
Dilansir dari Tribunnews,com, menurut Arteria Dahlan, hal itu diduga terjadi karena si wanita menganggap barang bawaannya menghambat wanita itu.
Wanita itu, tiba-tiba nyeletuk mengomentari barang bawaan yang dibawa Arteria Dahlan.
"Jadi staf saya ini, Rafa menurunkan bagasi karena pesawatnya lama, pesawat Boeing 737-500 bagasi cabinnya itu kan tidak begitu leluasa," kata Arteria.