TRIBUNWOW.COM - Meski tengah mendapatkan sorotan tajam, namun nasib Arthur Irawan masih lebih baik jika dibandingkan dengan bomber muda PSS Sleman, Saddam Gaffar.

Seperti diketahui, Arthur Irawan terus mendapatkan cemoohan dari Slemania maupun Brigata Curva Sud (BCS) di media sosial resmi PSS Sleman.

Namun, cemoohan tersebut masih dapat dikatakan tak mengancam karier Arthur Irawan di dunia sepak bola.

Arthur masih dapat berkarier lebih jika ia mau hengkang dari PSS Sleman dan merapat ke klub lainnya di Liga 1 2021.

Mengingat kondusifitas di internal PSS Sleman untuk Arthur Irawan tak lagi bersahabat akibat banyaknya desakan mundur dari BCS maupun Slemania.

Tentu nasib Arthur Irawan masih beruntung jika dibandingkan dengan kondisi terkini striker PSS Sleman berusia 20 tahun, Saddam Gaffar.

Seperti diketahui, Saddam Gaffar mengalami cedera parah yang memaksanya banyak menepi di sembilan laga PSS Sleman di Liga 1 2021.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, tercatat, mantan bomber Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong tersebut baru memainkan dua laganya bersama PSS Sleman di pekan ke-7 dan ke-8 Liga 1 2021.

Saddam mendapatkan total menit bermain 35 menit dalam 11 laga yang telah dimainkan PSS Sleman di Liga 1 2021.

Baca juga: Bomber Muda PSS Sleman dan Timnas Indonesia Terancam Absen Hampir 1 Tahun, Ini Penjelasan Dokter Tim

Baca juga: Dejan Antonic Diuji 2 Laga Berat PSS Sleman Kontra PSM & Bhayangkara FC, Ini Head to Head-nya

Tak hanya itu, di awal musim Liga 1 2021, Saddam Gaffar telah menderita cedera lutut yang memaksanya harus menepi hingga pekan ke-6.

Terbaru, Saddam Gaffar kembali harus berkutat dengan cedera seusai laga di pekan ke-8 saat PSS Sleman takluk dari Persib Bandung 2-4.

Hal itu juga dijelaskan langsung oleh dokter tim PSS Sleman, Elwizan Aminuddin.

Dilansir TribunWow.com dari TribunJogja.com, dokter tim PSS Sleman, Elwizan Aminuddin menyatakan striker muda andalan PSS Sleman dan Timnas Indonesia, Saddam Gaffar memerlukan waktu yang lama untuk pemulihan akibat cedera anterior cruciate ligament (ACL) yang dideritanya.

Seperti diketahui, cedera acl merupakan salah satu momok yang sangat dihindari oleh para pesepakbola karena diketahui dapat mengancam kariernya di masa depan.

Bahkan, Elwizan Aminuddin menjelaskan terkait hasil pemerikasaannya terhadap Saddam Gaffar yang di diagnosa mengalami cedera pada ligamen ACLnya.