Peristiwa tersebut terjadi di tengah pertikaian antara pasukan keamanan dan milisi Syiah pro-Iran.
“Masih terlalu dini untuk mengatakan siapa yang melakukan serangan itu,” ungkap seorang pejabat keamanan yang enggan disebutkan namanya.
“Kami sedang memeriksa laporan intelijen kami dan menunggu hasil penyelidikan awal untuk menunjuk pelaku.”
Protes terkait hasil pemilihan parlemen Irak telah berlangsung selama satu bulan.
Namun, protes tersebut berubah menjadi mematikan ketika para demonstran mencoba memasuki Zona Hijau dan melempari polisi dengan batu, Jumat (5/11/2021).
Polisi menanggapi dengan gas air mata dan tembakan langsung, menewaskan sedikitnya satu demonstran, menurut sumber keamanan dan rumah sakit di Baghdad.
Sementara, hasil pemilihan tersebut rencananya akan diumumkan dalam beberapa minggu mendatang. (TribunWow.com/Alma Dyani P)