Pembunuhan di Subang

Singgung Yosef, Pengacara Danu: Yang Dinamakan Rusak TKP Itu yang Masuk sebelum Polisi Datang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Danu kembali mendatangi Polres Subang pada Rabu (3/10/2021). Tercatat Danu sudah lima kali mendatang Polres Subang dalam sepekan untuk

Achmad Taufan justru mencurigai oknum banpol yang meminta Danu membersihkan TKP.

Menurut dia, saat itu oknum banpol sudah membawa kunci rumah dan membuka pintu rumah Tuti.

"Seharusnya pertanyaan ini dikembangkan polisi. Siapa yang menyuruh, tujuannya apa, dasarnya apa masuk TKP," ungkap Achmad Taufan.

"Kalau seandainya Danu tidak ada di TKP, pastinya oknum ini akan masuk dan mungkin akan menguras bak sendiri."

"Dan ini kan yang perlu ditelusuri dari sosok ini."

Baca juga: Ini 2 Perintah Banpol ke Danu di TKP, Langsung Disuruh Masuk hingga Diperintah Simpan Gunting

Baca juga: Pembahasan Ini Bikin Danu 4 Kali Bolak-balik Kantor Polisi untuk Kasus Subang, Masih akan Diperiksa?

Ia kemudian mengungkap antusias Danu agar kasus ini segera terbongkar.

Hal itu dibuktikan dengan kehadiran Danu dalam setiap pemeriksaan yang gelar marathon sejak Jumat (91/0/2021) lalu.

Achmad Taufan menyebut kliennya tetap menjalani pemeriksaan meski fisik mengalami kelelahan.

“Perlu teman-teman ketahui, Danu ini sudah diperiksa maraton, tetapi Danu tetap bersikeras untuk menjalani pemeriksaan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Achmad Taufan menyinggung soal motif pembunuhan Tuti dan Amalia.

Ia menduga ada motif lain yang perlu diungkap polisi.

“Dan pelakunya memang sangat luar biasa dalam membuat skenario, sehingga masyarakat dibuat bingung, polisi juga jadi butuh waktu, untuk bisa menentukan siapa di balik pembunuhan ini,” tandasnya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait